TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Menghabiskan waktu liburan tahun baru 2023 bersama keluarga tak perlu bingung dan jauh-jauh. Di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, ada wisata bahari baru yang tak kalah menarik. Pantai Klasik namanya.

Wisata pantai satu ini berada di Desa Klaseman, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Sesuai dengan namanya, Pantai Klasik, diambil dari akronim nama "Desa Klaseman" dan imbuhan kata "Asyik". Sehingga jadilah julukan nama Pantai Klasik.

Lokasi wisata bahari ini tak terlalu jauh dari jalur pantura Surabaya-Banyuwangi. Jarak dari persimpangan jalan menuju Pantai Klasik berkisar sejauh 1 kilometer. Akses jalannya pun bisa dilalui oleh kendaraan motor dan mobil.

Letak geografis lokasi wisata ini juga berada di batas antara Desa Klaseman, Kecamatan Gending, dan Desa Gejugan, Kecamatan Pajarakan. Namun, teritorial wisatanya banyak masuk wilayah Klaseman. Begitu pula dengan masyarakat yang mengelola.

Penampakatan Tanah Lot yang ada di wisata Pantai Klasik. (Foto: Dokumen/TIMES Indonesia)

Diresmikan Wakil Bupati Probolinggo pada Juli 2022, wisata Pantai Klasik menyajikan panorama epic dari berbagai sudut wisata. Bahkan wisata pantai ini disebut-sebut sebagai Tanah Lotnya Probolinggo. Lantaran nuansa dan suasana yang tak kalah dengan Tanah Lot Bali.

Yang membuat obyek wisata ini mirip Tanah Lot adalah karena di tengah terdapat onggokan batu besar yang dipenuhi semak dan bakau. Dan dari jauh, batu tersebut tempak seperti pulau kecil tak berpenghuni.

Pantai ini semakin asyik dengan terbangunnya anjungan panjang sejauh 200 meter hingga melewati bibir pantai. Anjungan itu mengitari pepohonan bakau yang tumbuh menjulang tinggi di antara batu karang.

Pantai ini juga bisa dibilang masih perawan alias belum banyak terjamah wisatawan. Itu bisa dilihat dari suasana asri dan kebersihan pantai yang membuat mata terbelalak memandangnya. Sangat tepat untuk dikunjungan wisatawa untuk mengisi liburan tahun baru 2023.

Anjungan panjang yang membelah bibir Pantai Klasik. (Foto: Dokumen/TIMES Indonesia)

Panorama alam yang tenang itu membuat banyak pengunjung merasa betah dan ingin berlama-lama. Bahkan ada beberapa dari mereka yang sengaja membawa bekal untuk piknik di ujung anjungan bersama keluarga.

Di sore hari, pengunjung semakin banyak berdatangan, utamanya kalangan remaja. Mereka datang untuk memburu foto senja di ujung anjungan dengan panorama lautan luat yang disirami sinar kemerahan sebelum menjadi gelap.

Banyaknya perahu warga yang parkir di sekitar bibir pantai, membuat panorama foto semakin menarik dan asyik. Pengunjung pun diperbolehkan untuk berswafoto di perahu itu. Tapi untuk berlayar, ada tarifnya tersendiri.

Tak heran jika wisata Pantai Klasik di Kabupaten Probolinggo ini menjadi jujukan masyarakat lokal untuk mengisi waktu kosong bersama keluarga untuk liburan tahun baru. Di tahun baru 2023 nanti, wisata ini tentu menjadi pilihan tepat untuk liburan. Selain tiketnya yang murah, nuansa dan panorama alam bahari membuat hati semakin teduh dan betah. (*)