TIMES JATIM, BATU – Tempat untuk perburuan atlet paling cocok adalah sekolah. Lantas bagaimana cara Cabang Olahraga (Cabor) untuk berburu atlet selama sekolah libur. Begini cara Persatuan Drum Band Indonesia atau PDBI Kota Batu berburu atletnya.
Pengurus PDBI mendorong atletnya yang sudah aktif berlatih untuk mengajak satu orang teman atau keluarganya untuk berlatih. Dengan cara ini, pengurus berusaha agar tidak sampai kekurangan atlet ditengah persiapan menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang rencananya akan dilaksanakan pada tahun 2022.
“Kita masih menjalin komunikasi dengan atlet yang lama, akhirnya banyak yang bergabung dan sekalian mereka mengajak temannya untuk bergabung. Karena permasalahannya seleksi ke sekolah tidak bisa kita laksanakan karena Pandemi Covid dan tidak ada kegiatan tatap muka,” ujar Litbang PDBI Kota Batu, Akhmad Ridwan.
Jika dengan cara ini melampaui kuota untuk Porprov, maka dilakukan kaderisasi untuk usia yang masih memungkinkan mengikuti Porprov selanjutnya. Sengaja pengurus tidak membuka pendaftaran secara terbuka karena keterbatasan alat yang ada. Dikhawatirkan jika dilakukan pendaftaran secara terbuka, peserta membludak dan tidak bisa tertangani dengan baik hingga kehilangan minat.
Lebih lanjut ia menjelaskan tahun 2020 lalu, PDBI Kota Batu sudah mengajukan pengadaan paket peralatan drumband ke KONI Kota Batu. Hal ini dikarenakan peralatan yang dimiliki kondisinya sudah tidak bagus dan tidak layak dipergunakan.
“Ajuan kita sudah diwujudkan KONI Kota Batu, kita sudah memiliki tuba, baritone, mellophone, snare drum, bass drum dan multitom,” ujar Ridwan.
Dengan alat baru ini mereka menargetkan PDBI Kota Batu bisa lulus kualifikasi untuk beberapa nomor. Bantuan peralatan dari KONI ini akan mengembangkan drum band di Kota Batu dan membangkitkan drum band di kalangan remaja sekaligus mendorong tercapainya prestasi drum band yang sempat vakum beberapa tahun. (*)
Pewarta | : Muhammad Dhani Rahman |
Editor | : Irfan Anshori |