TIMES JATIM, JOMBANG – Masih ingat dengan Very Idham Henyansyah atau lebih dikenal Ryan Jombang. Lelaki yang terkenal sebagai pembunuh berantai asal Kabupaten Jombang itu saat ini telah menjalani hukuman di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat. Kini ia kabarnya menjadi korban kasus penganiayaan oleh Habib Bahar bin Smith.
Hal tersebut dibenarkan oleh Pengacara Ryan, Kasman Sangaji. Ia membenarkan adanya penganiayaan terhadap Ryan Jombang yang dilakukan oleh Bahar bin Smith
Kasman Sangaji menjelaskan, Penganiaan tersebut dipicu persoalan utang piutang. Habib Bahar pernah meminjam uang Ryan senilai Rp 10 juta. Namun, pemuka agama tersebut selalu menghindar saat ditagih dan tak menunjukkan tanda-tanda tidak mau mengembalikan.
Habib Bahar bin Smith (Foto : Liputan6.com/Huyogo Simbolon)
Pada kesempatan itu, kliennya berusaha menegur dengan keras. Bukan membaik, keputusan tersebut justru membuat situasi makin rumit.
"Ryan dipinjam uang beberapa bulan lalu untuk kebutuhan di dalam. Hingga suatu hari, Ryan ambil paksa uang Rp 10 juta di meja Habib Bahar pada Sabtu 14 Agustus 2021. Kemudian melemparkan uang tersebut ke tong sampah," katanya, Selasa (18/8/2021) seperti dilansir suara.com.
Hal itu pada akhirnya, berujung pada penganiayaan terhadap Ryan oleh Habib Bahar sehari setelahnya. Meski demikian, kliennya itu memilih bungkam lantaran tak mau berurusan dengan pendukung Habib Bahar di Lapas Gunung Sindur.
Sejauh ini, Kasman masih mengumpulkan sejumlah bukti untuk melaporkan Habib Bahar ke pihak berwajib. "Iya, ada (rencana buat lapor ke polisi). Saat ini kami perkuat bukti dulu ya, rencana kita di Mabes Polri. Kami juga tunggu klarifikasi dari pihak lapas untuk sanksi terhadap Habib Bahar," kata Kasman
Akibat penganiayaan dari Bahar bin Smith itu, Ryan mengalami luka parah; luka lebam, sesak napas, hingga retak tulang iga. Bahkan, saat ini Ryan masih mendapat perawatan intensif dari pihak kesehatan Lapas. "Ryan sekarang dirawat di Klinik Lapas," ujar Kasman.
Pihak Bahar Bin Smith Mengaku Sudah Berdamai dengan Ryan Jombang
Usai terjadi penganiayaan terhadap Ryan Jombang oleh Habib Bahar bin Smith di Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor. Pihan Habib Bahar mengaku sudah berdamai.
Hal itu diungkapkan oleh pengacara Habib Bahar, Aziz Yanuar mengatakan, kejadian dugaan penganiayaan tersebut karena adanya salah faham. "Karena salah paham saja dan sudah damai," kata Aziz Yanuar, pengacara dari Bahar bin Smith, melalui pesan singkat, Rabu (18/8) malam seperti dilansir cnnindonesia.
Terkait dugaan kabar pihak Bahar berutang Rp 10 juta kepada Ryan Jombang yang disebut jadi pemicu pemukulan, Aziz membantah. Pihaknya saat ini masih akan mengecek kebenarannya. "Tidak benar. Habib Bahar banyak duit, ngapain pinjam," ucap Aziz.
Aziz mengklaim perkelahian Bahar karena uangnya dicuri. "Habib Bahar uangnya dicuri, lalu terjadi keributan karena pencurian yang dilakukan tersebut. Itu yang terjadi infonya," kata Aziz.
Habib Bahar bin Smith saat ini ditahan atas kasus penganiayaan terhadap dua remaja dengan vonis tiga tahun penjara. Selain itu, dia juga divonis tiga bulan penjara atas penganiayaan sopir taksi online. Kini ia dikabarkan bermasalah dengan Ryan Jombang. (*)
Pewarta | : Rohmadi |
Editor | : Ronny Wicaksono |