TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Kota Probolinggo memasuki musim penghujan, yang ditandai dengan hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi, Pemkot Probolinggo telah mempersiapkan berbagai peralatan dan personel.
Selain itu, pihak pemkot mengimbau masyarakat untuk lebih waspada menghadapi potensi bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
Menurut rilis dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), prakiraan awal musim hujan untuk wilayah Jawa Timur pada tahun 2024/2025 dimulai pada bulan November. Puncak musim hujan diprediksi akan terjadi pada Februari 2025, khususnya di wilayah Probolinggo.
Pj. Wali Kota Probolinggo, M. Taufik Kurniawan, menyatakan, Pemkot terus berupaya memperkuat kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana, dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada.
“Kami meminta seluruh pihak terkait untuk bersinergi, memperkuat kerja sama antarinstansi, serta memastikan peralatan penunjang dan SOP penanggulangan bencana siap dilaksanakan,” ujarnya saat Apel Gelar Pasukan Antisipasi Bencana Hidrometeorologi pada Kamis (21/11/2024).
Taufik Kurniawan juga mengimbau warga untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap bencana.
“Kami berharap masyarakat dapat melakukan mitigasi bencana sejak dini untuk mengurangi dampak negatif dan meminimalkan korban,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo, menjelaskan pihaknya telah memasang beberapa perangkat Early Warning System (EWS) di titik-titik rawan bencana.
“Selain itu, gerakan GotKu Resik yang mengusung prinsip gotong royong masyarakat juga terus digalakkan. Sejumlah sungai yang berpotensi banjir telah dinormalisasi sepanjang tahun 2024,” ungkapnya.
Pemkot berharap langkah-langkah preventif ini dapat membantu mengurangi risiko bencana dan memastikan keselamatan warga Probolinggo di musim hujan mendatang. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Probolinggo Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Warga Diimbau Waspada
Pewarta | : Rizky Putra Dinasti |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |