TIMES JATIM, PACITAN – Hingga awal September 2025, delapan jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pacitan (Pemkab Pacitan) dipastikan kosong.
Posisi strategis tersebut meliputi Asisten, Staf Ahli, hingga beberapa Kepala Dinas. Kekosongan terjadi karena sejumlah pejabat memasuki masa pensiun, sementara sebagian lainnya merupakan bagian dari kebutuhan penyegaran birokrasi.
Meski demikian, Pemkab Pacitan memastikan roda pemerintahan tetap berjalan tanpa hambatan. Sekretaris Daerah (Sekda) Pacitan, Heru Wiwoho, menegaskan pelayanan publik tidak terganggu kendati jabatan definitif belum terisi.
“Kan ada Plt, emang selama ini pelayanan publik terkendala?” ujarnya, Rabu (3/9/2025).
Menurut Heru, penunjukan Pelaksana Tugas (Plt) di setiap instansi yang kosong sudah cukup menjaga stabilitas pelayanan kepada masyarakat. Karena itu, warga tidak perlu khawatir meskipun struktur jabatan di beberapa posisi masih belum terisi.
“Yang penting situasinya kondusif gitu aja,” pungkasnya.
Proses Pengisian Jabatan
Heru menjelaskan, pengisian jabatan akan dilakukan bertahap. Tahap pertama adalah mutasi untuk pejabat Eselon III dan jabatan struktural lain yang kosong. Setelah proses itu selesai, Pemkab Pacitan akan melaksanakan seleksi terbuka atau lelang jabatan untuk posisi Eselon II.
“Ditanya kapan untuk mendefinitifkan, ya segera,” katanya singkat.
Seleksi terbuka direncanakan berlangsung mulai September 2025, tepat enam bulan setelah pelantikan Bupati Pacitan periode kedua. Proses ini sekaligus menjadi momentum penyegaran birokrasi agar kinerja perangkat daerah lebih adaptif menghadapi tantangan baru.
Heru menambahkan, dalam seleksi kali ini Pemkab Pacitan tidak hanya mempertimbangkan faktor usia, tetapi juga menekankan pentingnya semangat kerja dan kemauan belajar dari para peserta.
Dengan begitu, pejabat yang terpilih nantinya diharapkan mampu membawa inovasi sekaligus menjaga kesinambungan program pembangunan.
Detail Kekosongan Jabatan
Berdasarkan data yang dihimpun, berikut gambaran kekosongan jabatan Eselon II di Pacitan hingga akhir 2025:
- Jumlah Total: Delapan jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.
- Jenis Jabatan: Beberapa posisi Staf Ahli, Asisten, dan Kepala Dinas.
- Penyebab Kekosongan: Faktor pensiun dan kebutuhan penyegaran birokrasi. (*)
Pewarta | : Yusuf Arifai |
Editor | : Ronny Wicaksono |