TIMES JATIM, SURABAYA – Komandan Korem 081/DSJ, Kolonel Arm Untoro Haryanto, memimpin langsung pemeriksaan kesiapan operasi (Riksiapops) sekaligus pelepasan latihan pratugas (Latpratugas) bagi Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI–PNG Yonif 511/Dibyatara Yodha.

Kegiatan ini berlangsung di Markas Yonif 511/DY, Blitar, pada Jumat, (13/6/2025), dan diikuti oleh 450 prajurit yang akan bertugas di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih.

Dalam kunjungannya, Kolonel Untoro meninjau langsung kesiapan personel dan perlengkapan yang akan digunakan saat bertugas di Papua.

Ia menekankan bahwa latihan pratugas yang akan digelar di daerah latihan Situ Lembang, Bandung, menjadi tahap penting untuk mematangkan persiapan sebelum para prajurit diterjunkan ke perbatasan.

"Hasil pemeriksaan menunjukkan masih ada kekurangan yang perlu segera diperbaiki, baik dari segi kesiapan personel maupun penguasaan teknis peralatan," ujarnya.

Salah satu sorotan utama adalah pentingnya penguasaan teknologi drone, yang dinilai vital untuk mendukung pengawasan di wilayah perbatasan.

Meskipun belum mendapat dukungan penuh dari komando atas, penggunaan drone tetap harus dipersiapkan secara maksimal.

Selain itu, keterampilan menembak dengan senapan sniper juga masih menjadi perhatian karena beberapa prajurit belum memiliki pengalaman langsung.

Untuk itu, evaluasi dan pelatihan lanjutan akan dilaksanakan guna meningkatkan kemampuan teknis pasukan.

Kolonel Untoro juga mengingatkan para komandan pos dan tim agar mengenal betul karakter setiap anggotanya.

Hal ini penting untuk mencegah potensi permasalahan selama menjalankan tugas di lapangan. Ia juga menekankan pentingnya menjaga soliditas tim, loyalitas terhadap Dansatgas yang baru, serta semangat kebersamaan sebagai cerminan dari satuan Korem 081/DSJ dan Kodam V/Brawijaya.

Sementara itu, Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Hendra Sukmana yang turut hadir menyampaikan bahwa pemeriksaan kesiapan ini merupakan bagian dari prosedur bertingkat sebelum pasukan diberangkatkan ke medan tugas.

Tujuannya adalah untuk memastikan semua personel dan perlengkapan benar-benar siap, sehingga misi pengamanan perbatasan yang akan berlangsung selama satu tahun ke depan bisa berjalan dengan lancar dan aman.

Acara ini juga dihadiri sejumlah pejabat TNI, termasuk Danyonif 511/DY Mayor Inf Amar Supratman, serta para perwira dari Korem 081/DSJ dan Kodim 0808/Blitar. (*)