TIMES JATIM, MALANG – Polresta Malang Kota melaksanakan kegiatan razia terhadap penjual minuman keras (miras), khususnya di kawasan Jalan Basuki Rahmat atau Kayutangan Heritage Kota Malang. Razia ini dilakukan dalam rangka menciptakan situasi ketentraman dan ketertiban yang kondisi jelang bulan Ramadan mendatang, 

Kegiatan yang dimulai sejak Jumat (24/2/2023) malam lalu, dilaksanakan berdasarkan tindak lanjut dari aduan masyarakat yang resah atas adanya kios-kios yang menjual miras.

"Dalam kegiatan patroli KRYD (Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan) ini kami intensifkan di kios-kios kawasan Kayutangan, karena selain menindaklanjuti aduan dari masyarakat, kegiatan ini juga sebagai upaya menjaga ketertiban dan ketentraman jelang Ramadan," ujar Kasat Sabhara Polresta Malang Kota, Kompol Syabain, Minggu (26/2/2023).

Alhasil, dalam kegiatan razia miras di kawasan Kayutangan Heritage, terdapat satu kios yang diketahui me jual miras tanpa izin dan pihak pemilik pun turut diamankan guna dimintai keterangan serta barang bukti pun ikut dibawa.

Puluhan botol miras dari berbagai macam merek pun diangkut dan dibawa ke Polresta Malang Kota guna sebagai barang bukti.

"Seluruh barang bukti kita amankan ke Mako Polresta Malang Kota. Pemilik akan diambil keterangannya dengan persangkaan tindak pidana ringan (tipiring)," ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan razia dan penemuan kios yang menjual miras tanpa izin ini, harapannya kedepan kawasan Kayutangan yang menjadi pusat data tarik wisata Kota Malang bisa semakin kondusif.

"Diharapkan tidak ada kembali kios-kios yang menjual minuman beralkohol di Kota Mala g agar terciptanya situasi Harkamtibmas khususnya menjelang Ramadan di Kota Malang," kata Kasat Sabhara Polresta Malang Kota, Kompol Syabain. (*)