TIMES JATIM, BANYUWANGI – Memasuki masa tenang jelang Pilkada Kabupaten Banyuwangi, 27 November 2024 mendatang, Calon Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menggelar sholawatan bersama di Posko Kebersamaan, Minggu (24/11/2024) malam.

Lantunan doa mengetuk pintu langit tersebut yang dihadiri para kiai kampung dan ratusan jamaah pengamal Ratibul Haddad yang tergabung dalam Majelis Sajadah Nusantara Banyuwangi, ini berlangsung khidmat.

Untuk kiai kampung dari seantero Bumi Blambangan yang hadir diantaranya ustad Ilyas Gufron dari Pakistaji, Kiai Ridwan dari Kalipuro, Ustad Abdul Munir, Ustad Sugito dan kiai kampung lainnya ada dari Licin, Kabat, Singonegaran, serta lainnya.

“Kami berdoa agar selama masa tenang hingga hari pencoblosan, Banyuwangi aman, damai, tentram sentosa. Bismillah semoga Banyuwangi bisa lebih baik ke depannya,” kata Khodimul Majelis Sajadah Nusantara Banyuwangi, Ustad Gito.

Sementara itu, Ipuk bersyukur dalam dua bulan masa kampanye bisa dilalui dengan baik. Kegiatan sosialisasi yang dia lakukan bersama Cawabup Banyuwangi, Mujiono (Ipuk-Mujiono), mulai dari door to door, pertemuan-pertemuan warga, hingga memperkuat kebersamaan dengan berbagai komunitas, semua berjalan lancar dan mendapat respon luar biasa dari masyarakat.

“Matur nuwun kepada seluruh masyarakat Banyuwangi yang selama dua bulan terakhir telah memberikan banyak dukungan kepada kami untuk bisa melanjutkan pembangunan Banyuwangi,” kata Ipuk.

Selama masa tenang, Ipuk juga mengajak warga Banyuwangi untuk tetap kompak dan rukun dalam menjaga kedamaian hingga masa pencoblosan, 27 November 2024, tiba.

“Mari kita ciptakan Pilkada ini dengan keharmonisan, menyejukkan. Jangan sampai ada permusuhan karena hanya berbeda pilihan,” tambah Cabup Banyuwangi, nomor urut 1 Pilkada Kabupaten Banyuwangi tersebut. (D)