TIMES JATIM, SIDOARJO – Saat ini jutaan Nahdliyin tumplek blek memenuhi jalan-jalan protokol atau jalan utama di kawasan lokasi puncak resepsi 1 Abad NU di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Imbasnya Tol Surabaya arah Sidoarjo pacet total.

Bahkan ada sejumlah jamaah yang turun dari mobil atau bus yang mereka tumpangi untuk berjalan kaki menuju lokasi puncak resepsi 1 Abad NU di Sidoarjo, agar mereka tidak ketinggalan pembukaan acara 100 tahun umur Nahdlatul Ulama tersebut.

Didik salah satu pengendara yang akan menuju ke Sidoarjo mengaku jika dirinya sejak pukul 05.30WIB  masuk dari pintu tol Waru arah Sidoarjo sudah terjebak macet,bahkan kendaraan tidak bisa bergerak total.

"Saya sudah hampir enam jam terjebak macet, dari jam 05.30 saya masuk pintu tol waru sudah berhenti," kata Didik saat dikonfirmasi oleh TIMES Indonesia melalui sambungan selulernya, Selasa (7/2/2023).

Kemacetan Tol Surabaya arah Sidoarjo membuat sejumlah warga dan jamaah turun berjalan kaki (Foto: Didik for TIMES Indonesia)

"Bahkan ada jamaah dan warga turun dari bus dan mobil pribadinya dan berjalan kaki," sambungnya.

Sebaliknya, Jalan Tol dari Porong ke Sidoarjo juga macet total, hal itu diungkapkan Amir kepad TIMES Indonesia. 

"Macet total, tidak bisa bergerak, tidak bisa jalan," kata Amir melalui sambungan selulernya kepada TIMES Indonesia.

"Hampir 2 jam saya disini, total tidak bisa jalan," imbuhnya.

Sementara itu, kepada jurnalis Kanit PJR Jatim 2, AKP Ega Prayudi mengungkalkan jika kemacetan terjadi karena memang banyak kendaraan yang akan masuk ke Sidoarjo. Tetapi karena  kondisi di dalam Sidoarjo sudah full karena adanya resepsi puncak 1 Abad NU, maka kendaraan menumpuk.

"Di Kabupaten Sidoarjo sendiri sudah penuh karena acara puncak 1 Abad NU. kendaraan pun menumpuk. Kami imbau pengendara dari arah Perak bisa turun di Exit Tol Waru 6," ungkap Ega kepada jurnalis.(*)