TIMES JATIM, BONDOWOSO – Ribuan rumah di pelosok Bondowoso kini tak lagi gelap. Sebanyak 2.830 kepala keluarga akhirnya menikmati aliran listrik berkat program kolaborasi antara Kementerian ESDM, Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur, dan PLN, yang difasilitasi oleh Komisi II DPRD Bondowoso.

Ketua Komisi II DPRD Bondowoso dari Fraksi PKB, H. Tohari, menjadi salah satu penggerak utama di balik realisasi program tersebut. 

Ia menyebut, hadirnya listrik di ribuan rumah warga merupakan bentuk nyata dari kepedulian wakil rakyat terhadap masyarakat kecil yang selama ini belum tersentuh layanan energi.

“Kami hadirkan terang untuk 2.830 kepala keluarga di seluruh kecamatan. Terima kasih kepada Kementerian ESDM dan Dinas ESDM Jatim yang telah bekerja sama dengan PLN. Ini bukan sekadar bantuan listrik, tapi juga harapan baru bagi masyarakat,” katanya, Jumat (7/11/2025).

Ia menegaskan, perjuangan menghadirkan listrik hingga ke pelosok tidak mudah, namun menjadi bukti komitmen PKB untuk memperjuangkan pemerataan energi.

Menurutnya, listrik bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga simbol keadilan sosial bagi warga desa.

“Kami di DPRD akan terus mendorong agar program seperti ini diperluas. Karena ketika rumah warga menyala, semangat hidup mereka pun ikut menyala,” tambahnya.

Warga penerima manfaat pun menyampaikan rasa syukur atas perubahan besar yang mereka rasakan.

“Sekarang rumah kami terang. Anak-anak bisa belajar malam hari, dan suasana kampung jadi lebih hidup. Terima kasih kepada H. Tohari dan Pak Dafir,” tutur salah satu warga. (*)