TIMES JATIM, BANYUWANGI – Kebakaran hebat melanda area belakang Pabrik Triplek Margo Joyo Plywood di Dusun Karangharjo, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi, Senin (27/10/2025) pagi. Api melalap area boiler pabrik dan menyebabkan kerugian hingga Rp300 juta.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi, Yoppy Bayu Irawan, mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 08.15 WIB, ketika sejumlah karyawan tengah melakukan pembersihan dan menyalakan mesin boiler.

“Api diduga berasal dari percikan dinamo pompa tandon oli boiler. Campuran oli dan api tersebut menyembur ke bawah dan menyambar limbah triplek di sekitar lokasi hingga memicu kebakaran,” jelas Yoppy.

Kejadian itu pertama kali dilaporkan oleh Agus Subianto, pengawas mesin boiler, yang segera memberi tahu Kepala Produksi Sumarno (55). Laporan kemudian diteruskan kepada manajer pabrik, Sigit, yang langsung menghubungi petugas Damkarmat.

Enam Mobil Pemadam Dikerahkan

Sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi, terdiri dari dua unit milik PT SGN Glenmore, serta bantuan dari Supply Sektor Genteng, Bangorejo, Srono, dan Fire Doome 05. Proses pemadaman juga melibatkan Polsek Glenmore, Koramil, Satpol PP, dan karyawan pabrik.

Koordinator Damkarmat Sektor Genteng, Sutikno, menyebut titik api cukup sulit dijangkau karena berada di area tinggi, tepatnya di tower penyimpanan oli.

“Begitu kami menerima laporan dari Polsek Glenmore, tim langsung meluncur ke lokasi. Titik api berada di area pemanas pengolahan oli, di atas tower yang cukup tinggi, sehingga kami kesulitan menjangkau sumber api,” ujarnya.

Api Padam dalam 45 Menit

Menurut Sutikno, proses pemadaman berlangsung sekitar 45 menit hingga api benar-benar padam. Upaya cepat dilakukan berkat sinergi seluruh pihak di lapangan.

“Berkat kerja sama semua pihak, api berhasil dipadamkan dalam waktu kurang dari satu jam,” ungkapnya.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran tersebut menyebabkan kerugian material sekitar Rp300 juta. Polisi kini masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti insiden di pabrik triplek Banyuwangi itu.

Damkarmat Imbau Peningkatan Keamanan

Sutikno mengingatkan seluruh perusahaan di wilayah Glenmore dan sekitarnya agar memastikan sistem proteksi kebakaran berfungsi optimal.

“Kami berharap setiap perusahaan melengkapi alat proteksi kebakaran dan memastikan instalasi hidran dapat berfungsi. Jangan menunggu kejadian baru menyadari pentingnya sistem proteksi,” pesannya. (*)