TIMES JATIM, MAGETAN – Di Kabupaten Magetan, baru 2913 siswa dari 19 Sekolah yang baru mendapatkan jatah makan bergizi gratis. Kegiatan pendistribusian pun juga dipantau secara langsung oleh Forkopimda Magetan.

“Makan bergizi gratis ini baru hari kedua dan akan bertahap ke sekolah lain, dapur umum juga sementara ini baru 1 tapi nanti akan ada penambahan lagi,” ujar Pj. Bupati Magetan, Nizhamul saat memantau pendistribusian makan bergizi gratis di SDN Tambran 1, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Selasa (7/1/2025). 

Forkopimda Magetan saat memantau langsung pendistribusian makan bergizi gratis. (FOTO: Aditya Candra/TIMES Indonesia)

Pihaknya juga akan melakukan evaluasi jika ada catatan kekurangan yang terjadi dalam program makan bergizi gratis tersebut, salah satunya seperti infrastruktur dapur masak atau SPPG (Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi).

“Infrastruktur SPPG akan kita baguskan lagi, namun untuk pelayanannya saya pikir sudah sesuai dengan harapan kita, makanan sudah bisa terdistribusi ke sekolah-sekolah dan para siswa cukup antusias dan mengapresiasi makanan bergizi gratis ini,” ungkaonya.

Sementara itu, Komandan Kodim 08/04 Magetan, Letkol Inf Hasan Dasuki menambahkan pemantauan langsung dilakukan bersama Forkopimda Magetan di 19 sekolah mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, dan setingkat SMK yang radiusnya 1500 meter dari wilayah Kelurahan Tambran atau radius SPPG (Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi). 

“Harapan kami seluruh siswa mendapatkan makan bergizi sehingga gizinya terpenuhi, sebelum adanya program ini banyak dari siswa yang membawa bekal yang tidak terpenuhi standar gizinya sehingga dengan adanya program ini gizinya dapat terpenuhi seperti protein, serat dan vitaminnya,” kata Dandim Magetan, Letkol Inf Hasan Dasuki terkait makan bergizi gratis tersebut. (*)