https://jatim.times.co.id/
Berita

Jumlah Temuan Barang di Koper Bagasi Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Tahun Ini Menurun

Senin, 19 Mei 2025 - 13:07
Jumlah Temuan Barang di Koper Bagasi Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Tahun Ini Menurun Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya, Sugiyo.(Dok.MCH)

TIMES JATIM, SURABAYA – Jumlah koper bagasi dan tas kabin maupun tas tenteng yang dibongkar petugas haji Embarkasi Surabaya pada tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya, Sugiyo mengungkapkan bahwa sejak awal pihaknya telah menginstruksikan kepada para Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota untuk membongkar koper-koper para jemaah ketika masih di daerah atau sebelum dikirim ke Asrama Haji Embarkasi Surabaya.

"Nah, sehingga ketika ditemui barang-barang yang melebihi kapasitas penerbangan atau barang-barang yang tidak diizinkan, dapat diantisipasi di daerah,” tutur Sugiyo, Senin (19/5/2025).

Beberapa macam barang yang ditemukan tersebut misalnya rokok lebih dari 2 slop atau lebih dari 200 batang dan powerbank lebih dari 20.000 mAh. Ada juga barang yang salah penempatan.

Sebagaimana diketahui, powerbank hanya diizinkan dibawa di tas kabin atau tas tenteng. Jika ditemukan di dalam koper bagasi, maka koper akan dibongkar petugas.

Sebaliknya, untuk benda-benda tajam yang dibawa antara lain gunting, pisau, silet, dan gunting kuku diizinkan untuk masuk dalam koper bagasi.

"Apabila ditemukan dalam pemeriksaan tas tenteng yang dilakukan sebelum jemaah naik bus ke bandara, benda-benda tajam itu akan diamankan oleh petugas,” terangnya.

Sugiyo juga mengingatkan bahwa cairan yang boleh dibawa ke kabin pesawat dibatasi hingga 100 ml per wadah dan harus dimasukkan ke dalam satu kantong plastik transparan yang dapat ditutup dengan kapasitas maksimal 1 liter. Ini berlaku untuk cairan, aerosol, dan gel (LAG) seperti sabun, sampo, parfum, dan lain-lain.

“Jemaah yang membawa cairan lebih dari 100 ml maka cairannya akan diamankan petugas,” tuturnya.

Hingga Minggu (18/5/2025) malam, Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan 56 kelompok terbang (kloter). Total jemaah yang telah berangkat sejumlah 21.254 orang atau sekitar 58 persen dari total 36.845 orang keseluruhan.

Gelombang dua dimulai dari kloter 51 sehingga para jemaah diimbau memakai ihram sejak di Embarkasi Surabaya untuk selanjutnya terbang dari Bandara Juanda menuju Bandara King Abdul Aziz di Jeddah.

Satu Jemaah Meninggal di Tanah Suci

Pada kesempatan tersebut, Sugiyo juga mengabarkan kabar duka cita dari Tanah Suci. Satu jemaah Embarkasi Surabaya telah wafat pada Sabtu (17/5) malam pukul 21.30 Waktu Arab Saudi atas nama Soesanto Soemantri Notodiarjo (73 tahun).

"Almarhum berasal dari Kota Surabaya yang tergabung dalam kloter 16. Saat ini jenazahnya telah dimakamkan di Komplek Pemakaman Baqi, Madinah,” terang Sugiyo.

Dengan bertambahnya satu jemaah wafat, total ada lima jemaah Embarkasi yang wafat.  “Dua jemaah wafat di RS Haji, satu jemaah wafat di pesawat, dua jemaah wafat di Arab Saudi,” ujarnya.(*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.