TIMES JATIM, NGAWI – Hilir mudik kendaraan bus di Terminal Tipe A Kertonegoro Ngawi mengalami peningkatan jelang pergantian tahun baru. Kenaikan jumlah bus di terminal Ngawi sekitar 10-15 persen. 

"Naik sekitar 10-15 persen dari hari biasanya," kata Kepala Terminal Kertonegoro Ngawi, Ali Imron, kepada TIMES Indonesia, Selasa (28/12/2021).

Imron menyampaikan, kenaikan jumlah bus yang datang dan berangkat dari Terminal Kertonegoro Ngawi sejak sepekan sebelum perayaan Natal.

"Kalau saat hari biasa, hanya sekitar 700 an armada, untuk sekarang mencapai 850an," kata Imron.

Jumlah penumpang bus juga mengalami peningkatan. Data yang diterima TIMES Indonesia, dari tanggal 24-27 Desember 2021 jumlah penumpang naik dan turun di terminal Ngawi berkisar 10 ribuan orang perhari.

Meningkatnya jumlah penumpang, kata Imron, diperkirakan juga karena pemerintah memperbolehkan masyarakat untuk melakukan perjalanan ke luar daerah menggunakan kendaraan umum. Asalkan penumpang memenuhi syarat perjalanan.

"Penumpang yang akan berangkat wajib scan barcode PeduliLindungi yang telah disediakan. Atau menunjukkan sertifikat bukti vaksinasi Covid-19," ujarnya.

Sementara itu, diizinkannya warga untuk melakukan perjalanan menggunakan kendaraan umum juga menjadi berkah bagi agen penjual tiket bus antar kota antar propinsi. Salah satunya Rosa Delima.

"Pembelian tiket bus di agen kami masih normal, tapi bersyukur juga karena perjalanan menggunakan kendaraan umum diizinkan," kata Rosa salah satu pemilik agen bus di terminal Ngawi, jelang tahun baru. (*)