TIMES JATIM, BANYUWANGI – Menjelang hari raya dan telah memasuki hari ke 18 puasa Ramadan, para pedagang kue lebaran di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur mulai kebanjiran order. Masyarakat sudah mulai berbondong-bondong memburu kue kering untuk disajikan pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah nanti.

Berbagai macam jenis kue kering diantaranya kue Sale Pisang, Sus Coklat, Opak Gulung, Sato Kacang Ijo, Bagiak, Kuping Gajah, Koro Kulit, Kacang Atom hingga Kue Stik Ikan, laris manis menjadi andalan para pedagang untuk dijajakan.

Salah satu penjual kue lebaran di Banyuwangi, Santi mengaku, kue kering menjadi buruan utama para pembeli. Seperti Sale Pisang dan Sus Coklat adalah kue kering yang paling banyak dicari untuk menjadi suguhan. Bahkan kerap kali Santi kehabisan stok kue Sale Pisang dan Sus Coklat.

“Saya mulai kehabisan stok untuk Sale Pisang dan yang kedua Sus Coklat. Ini saja saya produksi lagi untuk Sale Pisang untuk memenuhi pesanan costumer,” kata Santi pada, Jumat (29/3/2024).

Selama bulan puasa ini, Santi mengungkap, omset penjualan kue keringnya terus meningkat. Bahkan, di minggu ini dalam sehari dirinya bisa meraup omset hingga Rp.10 Juta dengan menjual hampir 500 Kilogram dari berbagai macam kue kering.

“Alhamdulillah kenaikannya cukup lumayan antara 30 hingga 50 persen sampai saat ini,” jelasnya.

Santi memperkirakan, biasanya masyarakat masih akan terus berburu kue lebaran hingga H-3 lebaran nanti. Ia juga menambahkan, terkadang adanya lonjakan jumlah pembeli untuk mencari kue lebaran dimulai pada H-10 menjelang hari raya.

“Biasanya 10 hari menjelang lebaran sampai H-3 itu masih banyak yang mencari kue lebaran. Makanya kita terus perbanyak stok,” pungkas Santi.

Salah satu pembeli yang berburu kue lebaran, Ida Royani mengaku, jika selalu membeli kue lebaran setiap tahunya menjelang hari raya. Dirinya membeli banyak kue kering untuk suguhan lebaran karena memiliki banyak keluarga yang datang untuk bersilaturahmi.

“Saudara saya banyak dan biasanya saat lebaran itu ngumpul di rumah sehingga perlu suguhan kue yang agak banyak,” Tandas Ida.

Nampak perempuan asal Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri, Banyuwangi ini, memburu  sejumlah kue, diantaranya Kacang Atom, Sus Coklat Kuping Gajah dan Sale Pisang. Saat ditanya alasan Ida membeli banyak sekali kue kering tersebut, karena jenis kue tersebut banyak disukai keluarganya.

“Ini saya sedang membeli kue-kue yang menjadi kesukaan saudara-saudara saya, Kalau banyak yang makan itu saya jadi senang, tidak mubazir saya lebih kue,” ungkap Ida. (*)