TIMES JATIM, SURABAYA – Seorang penjual lontong balap di Jalan Putro Agung Timur Surabaya ditemukan meninggal dalam keadaan sujud pada Sabtu (4/6/2022) kemarin.

Almarhum pria tua bernama Sukeri (60) tersebut meninggal saat tengah mencari nafkah berkeliling mendorong gerobak lontong balap. Sukeri merupakan pria asal Dusun Suruhan, Desa Gembong, Kecamatan Babat Lamongan. Sehari-hari dia mengontrak di Jalan Tuwowo Kali Rejo Surabaya.

Sukeri pertama kali ditemukan oleh warga sekitar sekitar pukul 15.30 WIB, di depan Gapura Rangkah Vl Surabaya.

Menurut keterangan saksi Mohamad Tauhid (45) di lokasi kejadian, sebelum ditemukan meninggal dunia, Sukeri juga sempat menegur warga yang melintas. Namun tak berselang lama, almarhum duduk disebelah rombong terlihat sesak napas. Setelah itu bersujud, hingga akhirnya meninggal dunia.

"Dia duduk di samping rombong terlihat sesak napas lantas dia bersujud berada di pinggir jalan," ungkap Muhamad Tauhid seperti dilansir dari beritabangsa.com.

Kemudian warga menghubungi Polsek Tambaksari. Dinas kesehatan dari PMI kota Surabaya datang ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah Sukeri tersebut.

Tim Inafis dari Polrestabes Surabaya mendatangi lokasi kejadian bersama anggota Unit Reserse Keriminal Kepolisian Sektor Tambaksari Surabaya.

Jenazah Sukeri kemudian dibawa ke RSUD Dr. Soetomo Surabaya guna dilakukan otopsi, sebelum dikebumikan oleh pihak keluarga di kampung halamannya di Lamongan.

Menurut warga lain yang enggan disebutkan namanya, pak Sukeri yang sudah lama berjualan lontong balap keliling itu sering terlihat shalat di masjid Jalan Tuwowo Surabaya. "Inalillahi meninggal dengan cara bersujud semoga meninggal dalam keadaan husnul khotimah,” ungkapnya. (*)