TIMES JATIM, BANYUWANGI – Pelaku investasi PT Bumi Suksesindo (PT BSI) terus meneguhkan komitmennya dalam menebar manfaat. Kali ini, sebagai wujud dukungan terhadap sektor pendidikan, anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk, dalam waktu dekat akan merenovasi dua bangunan sekolah, yakni SDN 7 Sumberagung dan SDN 9 Sumberagung, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur.
Senin kemarin (21/7/2025), Community Empowerment and Development Superintendent PT BSI, Amirrul Darmawan, bersama Koordinator Wilayah Kerja Satuan Pendidikan (Korwilkersatdik) Kecamatan Pesanggaran, Nasir Nur Cahyo, telah melakukan survey ke lokasi.
“Kondisi ruang kelasnya memang sudah kurang memadai,” ucap Nasir, Selasa (22/7/2025).
Untuk berapa jumlah ruang kelas yang akan direnovasi di masing-masing sekolah, lanjutnya, semua tergantung dari hasil survey final.
Apa yang dilakukan operator tambang emas Gunung Tumpang Pitu, di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, ini mendapat sambutan baik dari jajaran Korwilkersatdik Kecamatan Pesanggaran.
“Alhamdulillah. Kalau sarana pendidikan memadai anak anak bisa nyaman, lebih semangat belajar,” ungkap Nasir.
Dengan keberadaan PT BSI, dia berharap bisa membawa manfaat yang lebih besar untuk mendorong kemajuan sektor pendidikan diwilayah Kecamatan Pesanggaran.
“Selama ini PT BSI sudah banyak membantu, beberapa lembaga, mushola, perpustakaan, toilet dan kamar mandi, dibangun PT BSI,” bebernya.
Nasir juga bercerita, usai survey ke SDN 7 Sumberagung dan SDN 9 Sumberagung, dia mengajak perwakilan manajemen PT BSI untuk mampir ke kantor Korwilkersatdik Kecamatan Pesanggaran. Disitu Nasir menyampaikan kurangnya fasilitas penunjang berupa aula untuk menampung kegiatan para guru dan siswa. Dia berharap hal itu bisa difalisitasi oleh PT BSI.
“Kantor kami itu pusat kegiatan guru dan siswa, rapat, pertemuan, latihan senam, tari, kepramukaan dan lainnya, namun fasilitas kami sangat terbatas, kami tidak punya gedung atau tempat yang bisa digunakan berlatih maksimal, kami tadi usul bagaimana jika dibuatkan aula, ada lahan di belakang cukup luas,” urainya.
Untuk diketahui, Korwilkersatdik Kecamatan Pesanggaran, menaungi kegiatan 29 TK dan PAUD, 33 SD, 6 SMP dan 4 SMA.
Sementara itu, Community Empowerment and Development Superintendent PT BSI, Amirrul Darmawan menyampaikan, renovasi atau perbaikan sekolah merupakan bagian dari program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) atau yang biasa disebut Corporate Social Responsibility (CSR) bidang pendidikan.
“Program ini berkolaborasi dengan Korwilkersatdik Kecamatan Pesanggaran, guna memastikan sekolah disekitar perusahaan aman dan nyaman untuk kegiatan belajar mengajar,” katanya.
Dijelaskan, selain perbaikan fisik sekolah, perusahaan juga mengeluarkan program untuk siswa seperti Kursus Komputer, Bahasa Inggris, pelatihan hingga Beasiswa.
Penting diketahui, wilayah Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, merupakan lokasi investasi PT BSI, selaku pemegang izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP OP) Emas dan Mineral Pengikutnya, Nomor 188/547/KEP/429.011/2012.
Wilayah Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, meliputi Desa Kandangan, Sarongan, Sumberagung, Sumbermulyo dan Pesanggaran.
Anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk tersebut telah dinyatakan sebagai Obyek Vital Nasional (Obvitnas) sesuai Kepmen ESDM Nomor 159.K/90/MEM/2020. Perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri atau PMDN ini operasi produksi di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan pesanggaran, Banyuwangi.
Sebagai pelaku investasi, PT BSI terus menancapkan komitmennya kepada masyarakat. Program PPM atau CSR terus digelontorkan dengan 8 program utama. Meliputi program bidang pendidikan, kesehatan, tingkat pendapatan riil atau pekerjaan, kemandirian ekonomi, sosial budaya, lingkungan, pembentukan lembaga komunitas dan infrastruktur. (*)
Pewarta | : Fazar Dimas Priyatna |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |