TIMES JATIM, MALANG – Rektor Universitas Brawijaya Malang (UB Malang) Prof Widodo memberikan sambutannya dalam acara penganugerahan gelar doktor kehormatan atau Honoris Causa (HC) kepada Menteri BUMN, Erick Thohir pada Jumat (3/3/2023) di gedung Samantha Krida.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula empat menteri lainnya yakni Menko Polhukam Mahfud MD, Menpora Zainudin Amali, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan MenPAN RB Azwar Anas.

Di hadapan para menteri, Prof Widodo menyampaikan targetnya untuk bisa memasukan Universitas Brawijaya (UB) Malang pada 500 besar World Class University (WCU) atau universitas kelas dunia.

"UB harus masuk world class university, minimal 500 besar dan itu tidak mudah," ujar Prof Widodo, Jumat (3/3/2023).

Apalagi, hampir semua ilmu ada di Universitas Brawijaya. Berbagai fakultas dan prodi pun cukup lengkap, sehingga menjadikan UB selama ini sebagai salah satu universitas terbaik skala nasional.

"Saat ini kita di bawah 500 besar. Hampir semua ilmu ada di UB, maka harus kita kejar itu," ungkapnya.

Prof Widodo pun menargetkan, dalam kurun waktu lima tahun kedepan, Universitas Brawijaya harus sudah masuk ke dalam 500 besar universitas kelas dunia. "5 tahun ke depan kita harus masuk 500 dunia dan perlu effort untuk mencapai itu," tegasnya.

Di sisi lain, ia pun sempat berbincang dengan Erick Thohir sebelum penganugerahan. Ia menyampaikan bahwa langka pertama dan utama tentu menyiapkan pengembangan universitas.

Terlebih, UB yang memiliki banyak lahan untuk dikembangkan, tentu menjadi modal bagus untuk menyiapkan langkah baik menuju target 500 besar Universitas Kelas Dunia.

"Tadi sempat berbincang dengan Erick Thohir soal pengembangan universitas. Tentu pertama menyiapkan lahan dan Alhamdulilah kita punya banyak lahan, ini jadi modal," tandasnya.

Sebagai informasi, Erick Thohir singgah ke Kota Malang untuk menerima gelar Doktor HC bidang Manajemen Strategis pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Brawijaya Malang, Jumat (3/3/2023).

Gelaran tersebut dihadiri oleh para pejabat penting BUMN, guru besar UB, para menteri hingga sejumlah tokoh politik Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, Erick Thohir secara pribadi juga memberikan bantuan pendidikan kepada sejumlah mahasiswa UB Malang dengan nilai yang diterima masing-masing Rp5 juta. (*)