TIMES JATIM, JAKARTA – Kamera analog film kembali populer di kalangan anak muda. Namun, masih banyak yang belum mengetahui bagaimana cara merawat dan menyimpan roll film (gulungan film) dengan baik dan benar.

Kamera film menjadi digemari karena hasil fotonya yang unik dan estetik, sehingga cocok untuk dibagikan di media sosial. Namun perlu dicatat, bahwa hasil dari kamera film tentunya bergantung dari jenis dan kondisi dari gulungan film yang digunakan, sehingga penting bagi fotografer untuk mengetahui lima cara menyimpan gulungan film berikut ini.

1. Perhatikan tanggal kedaluwarsa film

Setiap film memliki karakteristik warnanya sendiri. Apabila film telah kadaluarsa, maka kualitas dari warna yang dihasilkan pun dapat berubah. Untuk menghindari hasil warna yang tidak diharapkan, ada baiknya gunakan film sebelum tanggal kadaluarsanya. Pastikan Anda mengecek tanggal kadaluarsa film yang biasanya dicantumkan pada kemasan.

2. Simpan di kulkas

Iya, benar. Simpan di kulkas. Temperatur yang rendah dapat memperlambat proses degradasi film. Artinya, menyimpan gulungan film di kulkas dapat memperpanjang umur film.

Apabila Anda telah menyimpan film di kulkas, pastikan untuk membiarkannya di suhu ruangan selama setengah jam sebelum digunakan.

3. Lindungi film dari suhu panas

Jika dingin dapat memperpanjang usia film, sebaliknya, temperatur tinggi bisa mempercepat proses degradasi film. Hindari kontak langsung antara roll film dengan cahaya matahari. Film yang disimpan di dalam kemasan atau tas kamera dapat menjaga kualitas warna dari film tersebut.

4. Hindari penyimpanan dalam ruang lembab

Ruangan lembab dapat menumbuhkan jamur pada film. Jauhkan film dari ruang lembab untuk menghindari bercak jamur pada gambar yang dihasilkan.

5. Hindari kontak langsung dengan film yang sudah dicuci

Film yang sudah dicuci bukan berarti tidak memerlukan perhatian khusus. Apabila tersentuh, bercak sidik jari dapat menempel di film. Pastikan untuk menghindari kontak langsung dengan roll film yang sudah dicuci untuk mempertahankan kualitas gambar yang telah dihasilkan kamera analog milik Anda. (*)