https://jatim.times.co.id/
Ekonomi

BPDP dan Unair Dorong Hilirisasi Sawit dan Kakao

Selasa, 11 November 2025 - 11:24
BPDP dan Unair Dorong Hilirisasi Sawit dan Kakao Lewat Workshop Bersama UMKM Jatim Peserta Workshop dan Aksi Nyata Optimalisasi Hilirisasi Kelapa Sawit dan Kakao di Jawa Timur: Diversifikasi Produk, Legalitas UMKM, Akses Pembiayaan, dan Peluang Ekspor" di FEB Unair, Selasa (11/11/2025). (FOTO : Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, SURABAYA – Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) bekerja sama dengan Badan Kerjasama dan Manajemen Pengembangan (BKMP) Universitas Airlangga (Unair) menyelenggarakan workshop hilirisasi sawit dan kakao.

Acara tersebut mengusung tema Workshop dan Aksi Nyata “Optimalisasi Hilirisasi Kelapa Sawit dan Kakao di Jawa Timur: Diversifikasi Produk, Legalitas UMKM, Akses Pembiayaan, dan Peluang Ekspor.”

Kegiatan yang berlangsung pada 11–13 November 2025 di Surabaya ini diikuti oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari berbagai daerah di Jawa Timur (Jatim).

Turut dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, perbankan Himbara, akademisi, dan para pemangku kepentingan lainnya.

Akhmad-Jayadi.jpgAkhmad Jayadi, S.E., M.Ec.Dev selaku ketua pelaksana kegiatan workshop diversifikasi produk berbasis kelapa sawit dan kakao, Selasa (11/11/2025). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

Akhmad Jayadi, S.E., M.Ec.Dev selaku ketua pelaksana kegiatan mengatakan, workshop ini bertujuan untuk mendorong diversifikasi produk berbasis kelapa sawit dan kakao guna meningkatkan nilai tambah dan daya saing komoditas unggulan Jawa Timur di pasar nasional maupun internasional.

Melalui kegiatan ini, kata dia, BPDP dan Unair berupaya memperkuat ekosistem hilirisasi dengan mempertemukan UMKM, lembaga keuangan, serta mitra bisnis dalam forum kolaboratif yang aplikatif.

"Hilirisasi tidak hanya berperan dalam peningkatan ekonomi daerah, tetapi juga membuka peluang besar bagi UMKM untuk naik kelas dan bersaing di pasar global," ujarnya, Selasa (11/11/2025).

BPDP dan Unair berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan hilirisasi sawit dan kakao yang berdaya saing tinggi, berkelanjutan, dan siap bersaing di pasar domestik maupun internasional.

Workshop sekaligus menjadi wadah kolaboratif antara pemerintah daerah, pelaku usaha, perbankan, dan mitra ekspor untuk memperkuat rantai nilai kelapa sawit dan kakao dari hulu ke hilir di Jawa Timur.

"Satu tandan kelapa sawit, bisa diolah menjadi 40 macam produk turunan, mulai dari sabun, kosmetik, hingga biodiesel. Artinya, peluang bisnis di sektor ini terbuka lebar bagi para pelaku UMKM," ucapnya.

Fokus Legalitas, Pembiayaan, dan Ekspor

Kegiatan workshop mencakup pelatihan teknis, diskusi interaktif, serta pendampingan langsung dalam pengurusan legalitas usaha seperti NIB dan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) yang menjadi syarat wajib bagi UMKM untuk masuk pasar modern.

Selain itu, diselenggarakan pula sesi business matching antara UMKM dan perbankan Himbara guna membuka akses pembiayaan produktif serta memperluas jejaring usaha.

Peserta juga mendapatkan pelatihan strategi ekspor dan penetrasi pasar internasional agar mampu menembus pasar global dengan memenuhi standar ekspor yang berlaku.

Akhmad Jayadi menambahkan, secara khusus kegiatan ini memang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada pelaku UMKM dalam mengembangkan produk turunan kelapa sawit dan kakao yang inovatif dan bernilai jual tinggi.

"Kami juga ingin membantu UMKM memahami dan mengurus legalitas usaha seperti NIB, PIRT, halal, dan sertifikasi lainnya sebagai syarat wajib untuk masuk ke pasar modern dan ekspor," tuturnya.

Pada momen tersebut, BPDP dan Unair juga menyediakan informasi dan strategi agar UMKM olahan sawit dan kakao mampu menembus pasar internasional dengan memahami prosedur ekspor, standarisasi produk, dan jaringan distribusi global.

"Termasuk dalam akses pembiayaan," ucapnya.

Workshop akan menjembatani pelaku UMKM dengan lembaga keuangan, khususnya perbankan himbara, melalui sesi business matching guna memperoleh akses pendanaan yang sesuai dan berkelanjutan.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, BPDP dan BKMP Universitas Airlangga berharap agar UMKM Jawa Timur semakin siap menghadapi pasar global melalui produk-produk turunan sawit dan kakao yang inovatif, bernilai tinggi, dan memenuhi standar internasional.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga Prof. Dr. Rudi Purwono, S.E., M.SE menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan.

“Dengan kolaborasi dan semangat inovasi, kami yakin sektor kelapa sawit dan kakao di Jawa Timur dapat terus tumbuh dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional,” ujarnya.(*)

 

 

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.