TIMES JATIM, JOMBANG – Para kiai kampung di Kabupaten Jombang memberikan dukungan kuat kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengusung KH. Salmanuddin Yazid atau Gus Salman sebagai calon kepala daerah dalam Pilkada Jombang November 2024 mendatang. 

Dukungan ini diungkapkan dalam sebuah pertemuan para kiai di rumah Kiai Ashadu di Desa/Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, Rabu (1/5/2024) malam.

Keputusan tersebut sebagai upaya untuk memilih sosok yang dianggap memiliki komitmen, integritas, dan kemampuan untuk memimpin kota santri ke arah yang lebih baik.

Pantauan di lokasi, puluhan kiai kampung tersebut terlebih dahulu menggelar doa bersama agar Pilkada Jombang yang digelar Noverber 2024 mendatang berjalan lancar.

Selanjutnya, mendiskusikan urgensi untuk memiliki pemimpin yang mampu mewakili aspirasi dan kepentingan masyarakat secara menyeluruh. Kemudian disepakati untuk mengusung Gus Salman mantan Ketua PCNU Jombang maju dalam kontestasi Pilkada Jombang.

Setelah itu, mereka membuat pernyataan dan petisi yang ditanda tangani dengan dukungan terhadap Gus Salman. Nantinya petisi itu akan diserahkan kepada partai politik untuk mengusung Pengasuh Pondok Pesantren Babussalam itu maju Pilkada Jombang.

Kiai Ashadu sebagai tuan rumah menilai bahwa Gus Salman memiliki rekam jejak yang kuat dalam pengabdian kepada masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan, sosial, dan keagamaan. Selain itu, kepemimpinannya yang karismatik dan kemampuannya dalam membangun relasi dengan berbagai pihak diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Jombang.

“Berdasarkan kesepatakan dalam musyawarah, kami memutuskan untuk mendukung Gus Salman untuk maju pada Pilkada Jombang,” kata Kiai Ashadu kepada TIMES Indonesia, Rabu (1/5/2024) malam.

Setelah membuat petisi yang ditanda tangani oleh puluhan kiai kampung yang berasal dari 5 Kecamatan yakni Kabuh, Plandaan, Ploso, Kudu, Ngusikan atau kecamatan yang berada di utara Sungai Brantas,. mereka akan menitipkan ke DPC PKB Jombang.

“Petisi dan pernyataan ini besok akan kami serahkan ke Gus Salman. Dan akan kami titipkan ke DPC PKB Jombang sebagai partai yang selama ini peduli dengan warga nahdliyin,” ucapnya.

Mengingat DPC PKB Jombang sudah mendeklarasikan diri untuk mengusung H. Warsubi, Kepala Desa Mojokrapak sebagai Calon Bupati Jombang. Para kiai kampung tidak keberatan jika Gus Salman menjadi wakil dari Warsubi dalam Pilkada Jombang.

“Kami tahu PKB Jombang sudah mendeklarasikan H. Warsubi untuk menjadi Calon Bupatinya. Maka dari itu sosok Gus Salman akan menjadi pendamping yang ideal untuk H. Warsubi,” tegasnya.

Kiai yang juga sebagai Rais Syuriah MWCNU Kabuh tersebut menegaskan bahwa dukungan mereka kepada PKB untuk mengusung Gus Salman sebagai Calon Wakil Bupati Jombang mendampingi H. Warsubi bukan semata-mata berdasarkan afiliasi politik, tetapi lebih pada kualitas dan komitmen sosok yang diusung untuk memimpin Jombang ke depan. 

“Semoga H. Warsubi dan Gus Salman dapat menjadi pemimpin yang adil, bijaksana, dan mampu memperjuangkan kepentingan seluruh lapisan masyarakat,” paparnya.

Menurutnya, dukungan dari para kiai ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dalam menjalani proses Pilkada mendatang. Pihaknya berharap keputusan untuk mengusung Gus Salman sebagai calon kepala daerah merupakan langkah strategis yang diharapkan dapat membawa Jombang menuju masa depan yang lebih baik dan penuh harapan.

“Selama menjabat Ketua Tanfidhziyah PCNU Jombang beliau (Gus Salman) itu sering datang langsung di tengah-tengah Jamaah, bahkan Jagongan dengan masyarakat lainya. maka sangat tepat jika nanti beliau memimpin Jombang baik sebagai Bupati atau Wakil Bupati,” ungkapnya. (*)