TIMES JATIM, MADIUN – Pasar Sayur Caruban, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun tutup sehari. Penutupan dilakukan setelah rapid test terhadap pedagang hasilnya menunjukkan 118 dari 256 pedagang reaktif.
Raswiyanto, Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Madiun mengungkapkan pasar sayur tutup sehari untuk sterilisasi. Demi keamanan pedagang, pasar diliburkan selama penyemprotan disinfektan.
Setelah rapid test massal, awalnya pasar akan ditutup sepekan mulai 6-12 Februari 2021. Namun sesuai dengan keputusan Tim Satgas Covid-19 setempat pasar hanya ditutup sehari saja untuk penyemprotan.
"Untuk keamanan pedagang saat disemprot. Pasar hanya ditutup sehari yaitu hari ini," ujar Raswiyanto, Sabtu (6/2/2021) usai penyemprotan.
Raswiyanto mengungkapkan, total ada 260 pedagang yang berjualan di pasar yang terletak di Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Mejayan tersebut. Setelah dilakukan rapid test, hanya pedagang yang hasil rapid test-nya non reaktif yang boleh berjualan lagi.
"Pedagang yang kemarin reaktif harus isolasi mandiri. Bagi yang non reaktif bisa berjualan lagi besok," tegas Raswiyanto.
Tidak ada larangan bagi pedagang yang berasal dari luar daerah untuk berjualan di Pasar Sayur Caruban, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. Dengan syarat pedagang bersangkutan sudah mengikuti rapid test dan hasilnya non reaktif. (*)
Pewarta | : Romy Tri Setyo Wibowo (MG-339) |
Editor | : Ronny Wicaksono |