TIMES JATIM, LUMAJANG – Pusat perbelanjaan terbesar di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Graha Mulia Plaza Desa Labruk Lor, dilalap api sekitar jam 01.00 WIB. Warga sekitar panik karena api sulit dipadamkan oleh tiga pemadam kebakaran dari Lumajang.

Warga khawatir api akan menjalar ke gudang LPG di sebelahnya, sementara petugas pemadam kebakaran kesulitan memadamkannya.

Menurut Fauzi, seorang warga sekitar, api awalnya terlihat dari lantai dua dan kemudian merambat ke lantai dasar karena kobaran api yang besar.

"Apalagi saat tembok roboh dari rumah juga terdengar," tambahnya.

Kasi Penanggulangan Bahaya Kebakaran Lumajang, Agus Haryoto, menyatakan pihaknya belum mengetahui penyebab pasti kebakaran karena masih fokus pada pemadaman api.

"Masih melakukan pembasahan dan memastikan api padam," ujar Agus Haryoto, Selasa (23/4/2024).

Karena api sulit dipadamkan, Polres Lumajang langsung menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Probolinggo.

Sekitar jam 04.00 dini hari, mobil pemadam kebakaran dari Probolinggo tiba di lokasi untuk membantu dalam pemadaman.

Komandan Regu II Damkar Kota Probolinggo, Satiman, mengatakan Damkar Kota Probolinggo langsung bergerak membantu memadamkan api setelah dihubungi oleh Polres Lumajang.

“Dari Damkar Kota Probolinggo, sekitar pukul 04.00 pagi tadi dihubungi oleh polres Lumajang, dan kami langsung berangkat ke Lumajang,” ujar Satiman.

Lebih lanjut, Satiman menjelaskan, untuk membantu proses pemadaman, Damkar Kota Probolinggo menerjunkan satu regu dengan dua unit mobil damkar.

Kebakaran salah satu toko serba ada terbesar di Kabupaten Lumajang ini berlangsung cukup lama, yakni mulai pukul 01.00 waktu setempat, dan api berhasil dipadamkan setelah hampir sembilan jam kemudian. Kebakaran ini menghanguskan seluruh bagian lantai dua Graha Mulya Plaza Lumajang.

“Damkar Probolinggo mengirimkan satu regu dengan dua unit mobil damkar. Alhamdulillah, sekitar pukul 09.30 api berhasil dipadamkan,” pungkas Satiman. (*)