TIMES JATIM, SIDOARJO – Dr. Nurkholik, SH, MH resmi menahkodai DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Sidoarjo untuk periode 2025-2030. Ia terpilih dalam Musyawarah Daerah (Musda) VI yang digelar di Ballroom DPD PKS Sidoarjo, Sabtu (6/9/2025).

Usai proses pemilihan, acara dilanjutkan dengan pelantikan jajaran pengurus baru. Dr. Nurkholik didampingi Lukman Hadi sebagai Sekretaris, Rio Purboyo sebagai Bendahara, serta Ahmad Alfaizin yang dipercaya memegang posisi Ketua Bidang Kaderisasi.

Musda berlangsung khidmat dan dihadiri Anggota DPR RI Fraksi PKS, Reni Astuti, jajaran pengurus, serta ratusan kader PKS dari seluruh wilayah Sidoarjo.

Dalam kepengurusan baru ini, posisi Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) dipegang oleh Deny Haryanto sebagai Ketua dan Hoiriyah Damanhuri sebagai Sekretaris.

Sementara itu, Dewan Etik Daerah (DED) dipimpin Anang Dardiri dengan Anas Anwari sebagai Sekretaris.

Visi Besar PKS Sidoarjo di Bawah Nurkholik

Ketua DPD PKS Sidoarjo, Dr. Nurkholik menegaskan bahwa PKS harus benar-benar hadir di tengah masyarakat dan mampu memberikan solusi nyata atas persoalan rakyat. Ia memaparkan sejumlah ruang gerak utama yang akan menjadi arah kepengurusannya lima tahun ke depan.

PKS harus menjadi rumah besar perjuangan umat dan masyarakat yang mampu merangkul semua lapisan tanpa sekat dan diskriminasi. “PKS bukan hanya milik kader, tetapi milik masyarakat yang ingin bersama-sama membangun Sidoarjo dan Indonesia,” tegasnya.

Selain itu, PKS Sidoarjo akan fokus pada program-program kerakyatan yang menyentuh langsung kebutuhan warga. Mulai dari pengendalian harga bahan pokok, peningkatan akses pendidikan berkualitas, pelayanan kesehatan yang terjangkau. 

"Kami ingin menjadi solusi atas masalah masyarakat dan bersama-sama mengatasinya," ungkapnya. 

Dr. Nurkholik menyatakan baka memperkuat sinergi dengan berbagai elemen masyarakat serta pemerintah daerah dalam bingkai kolaborasi. 

“Kami ingin PKS hadir dengan wajah ramah, tangan ringan membantu, dan hati yang tulus melayani. Ini bukan sekadar jargon, tetapi komitmen yang harus diwujudkan melalui program nyata,” tegas Nurkholik.

Sementara, anggota DPR RI Fraksi PKS, Reni Astuti, yang turut hadir, menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan sebagai penguatan peran partai di tengah masyarakat.

“Pergantian kepemimpinan bukan sekadar formalitas, tetapi momentum untuk memperkuat pengabdian. Saya berharap kepengurusan baru PKS Sidoarjo semakin solid, amanah, dan dekat dengan rakyat,” tutupnya (*)