https://jatim.times.co.id/
Berita

Pusat Kota Beirut Diserang Israel, Jubir Utama Hizbullah Tewas

Senin, 18 November 2024 - 08:21
Pusat Kota Beirut Diserang Israel, Jubir Utama Hizbullah Tewas Petugas pemadam kebakaran sedang berupaya memadamkan api di lokasi serangan Israel di jalan Mar Elias Beirut, Lebanon, Minggu (17/11/2024) kemarin.(FOTO: Al Jazeera/Reuters)

TIMES JATIM, JAKARTA – Juru bicara utama Hizbullah, Mohammed Afif tewas oleh serangan Israel di kantor partai Ba'ath di Ras al-Nabaa, pusat kota Beirut, Lebanon.

Pasukan Israel berusaha maju dari poros barat dan timur perbatasan selatan, dengan Lebanon, sementara pesawat Israel juga melakukan serangan ke jantung kota Beirut, yang mengakibatkan korban jiwa itu.

Dilansir Al Jazeera, penggerebekan Israel itu  menyasar sebuah bangunan milik Partai Baath di kawasan tengah ibu kota, Beirut, yang menyebabkan banyak warga mengungsi, apalagi kawasan tersebut dinilai relatif damai.

Dalih yang disampaikan Israel seperti disebutkan Perusahaan Penyiarannya, Afif dibunuh "karena tanggung jawabnya membuat keputusan dan mengarahkan operasi melawan Israel."

Kini kabarnya Israel sedang menargetkan seorang pemimpin militer Lebanon setelah membunuh pejabat media Hizbullah tersebut.

Radio Tentara Israel juga mengatakan bahwa sasaran serangan baru-baru ini di daerah Mar Elias di Beirut tengah adalah kepala departemen operasi di front selatan Hizbullah.

Radio tersebut mengindikasikan bahwa target tersebut mengambil alih peran militer yang menonjol setelah likuidasi barisan pertama Hizbullah.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Lebanon mengumumkan bahwa serangan Israel di wilayah Mar Elias menyebabkan kematian dua orang dan melukai 13 lainnya.

Kantor Berita resmi Lebanon menyebutkan tim pemadam kebakaran berusaha mengendalikan api, sementara suara ledakan baterai dan perangkat elektronik terdengar di tempat tersebut.

Setelah beredar laporan bahwa penggerebekan tersebut menyasar markas besar Kelompok Islam di Beirut, perwakilan kelompok tersebut di Parlemen Lebanon, Imad al-Hout, membantahya.

Al-Hout mengatakan kepada AFP, area yang menjadi sasaran penyerangan Israel itu tidak memiliki pusat Kelompok Islam atau lembaga apa pun yang berafiliasi dengan Kelompok Islam, dan tidak ada seorang pun dari kelompok tersebut yang menjadi sasaran.

Sumber keamanan Lebanon melaporkan.  bahwa ternyata serangan itu menargetkan sebuah toko yang menjual perangkat elektronik.

Hizbullah sendiri sampai sejauh ini tidak memberikan komentar apa pun atas berita pembunuhan yang dilakukan Israel terhadap Afif.

Kementerian Kesehatan Lebanon hanya menyatakan bahwa satu orang menjadi martir dan 3 lainnya luka-luka dalam serangan musuh Israel di daerah Ras al-Nabaa di Beirut.

Terakhir kali ibu kota, Beirut, menjadi sasaran adalah sekitar sebulan yang lalu ketika serangan Israel menargetkan pejabat penghubung dan koordinasi Hizbullah, Wafiq Safa, di tengah ketidakpastian mengenai nasibnya.

Hamas Turut Berduka

Sementara itu, Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) berduka atas syahidnya Afif yang dibunuh Israel melalui serangan udara itu.

Hamas menegaskan kembali bahwa pembunuhan tokoh media politik itu tidak akan membungkam suara perlawanan, tetapi justru mengungkapkan betapa dalamnya kesenjangan moral yang mendasari pendudukan tersebut.

Mohammed Afif, menjadi wajah publik Hizbullah selama berbulan-bulan itu dibunuh tentara zionis saat pesawat tempur Israel menyerang kantor partai Ba'ath di Ras al-Nabaa, di pusat kota Beirut yang padat penduduk dan tanpa peringatan apa-apa. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.