TIMES JATIM, MALANG – Gubernur Jawa timur Khofifah Indar Parawansa membuka Masa Pengenalan Ligkungan Sekolah (MPLS) dan pengukuhan siswa sisiwi PGRI 3 Kota Malang bertujuan untuk memperkenalkan siswa lingkungan dan budaya Sekolah yang baru, Jumat (11/7/2025) di Lapangan Pusdik Arhanud, Karangploso, Kabupaten Malang.
Gubernur Jawa timur Khofifah Indar Parawansa Sebagai Inspektur Upacara mengatakan, tujuan Masa Pengenalan Ligkungan Sekolah (MPLS) untuk memperkenalkan siswa baru dengan lingkungan sekolah, termasuk fasilitas, program, aturan, dan budaya sekolah, serta membantu mereka beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru.
Peserta MPLS bagi Siswa baru SMK PGRI 3 Kota Malang ada sekitar 987 siswa-siswi dimana SMK PGRI 3 Kota Malang selalu menorehkan prestasi yang luar biasa.
"Semoga siswa-siswinya bisa memberikan harapan terbaik saat dididik dan digembleng di SMK PGRI 3 ini," ujarnya.
Karakter bisa terbangun melalui pendidikan karakter siswa yang terbentuk melalui ketaatan kepada guru dan kedisiplinan yang tinggi dalam membentuk karakter siswa.
"Kita semua mendoakan anak-anak akan belajar dengan baik berprestasi dengan baik dan masa depan dengan baik ," ungkapnya.
Gubernur jawa Timur mengajak siswa siswi SMK PGRI 3 Kota Malang menghindari hal-hal yang tidak baik antara lain untuk para siswa-siswi Hindari narkoba, para siswa siswi hindari alkohol para siswa siswi hindari merokok sebaliknya bangun seluruh energi positif.
Siswa diharapkan untuk mengikuti berbagai dinamika perkembangan pendidikan baik di dalam maupun di luar negeri karena pendidikan adalah pintu masuk untuk mencapai masa depan yang gemilang dan melalui pendidikan inilah anak-anak semua akan menjemput Indonesia emas 2045 .
Sumber daya manusia yang makin berkualitas mengenal artificial intelligence AI melalui perkembangan jaman saat ini berdampak kepada semua sektor mulai transportasi, kesehatan, gizi dan sebagainya mereka sudah menggunakan artificial intelejen.
Pengurangan tenaga kerja sangat banyak di dunia kerja oleh karena itu kualitas masing-masing tenaga kerja yang mereka butuhkan menjadi sangat ditentukan oleh proses belajar selama anak-anak berada di SMK PGRI 3 Kota Malang.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung Paewai mengaku, bahwa kegiatan MPLS dan pengukuhan ini adalah moment dalam mengantar anak bangsa menjadi berkualitas.
"MPLS moment untuk menjadi generasi emas yang mengangkat jawa Timur pada khususnya, " pungkasnya.
Kepala SMK PGRI 3 Kota Malang bernama Moch. Lukman Hakim.menambahkan bahwa tujuan MPLS ini adalah menggabungkan dua kurikulum merdeka dengan kurikulum deep learning .
Harapanya kegiatan ini membentuk karakter Mencintai NKRI, di lembaga SMK PGRI 3 Kota Malang juga sudah melakukan sosialisasi anti bulying, anti judi online karena semua merusak Masa depan generasi bangsa.(*)
Pewarta | : Slamet Mulyono |
Editor | : Imadudin Muhammad |