https://jatim.times.co.id/
Berita

Danrem 083/Bdj Dampingi Pangdam Rapat PPKM Jawa-Bali Secara Virtual

Minggu, 03 Juli 2022 - 22:18
Danrem 083/Bdj Dampingi Pangdam Rapat PPKM Jawa-Bali Secara Virtual Rakor PPKM Jawa Bali di Makorem 083/Bdj, Minggu (3/7/2022).(Foto: Dok.Pendam Brawijaya)

TIMES JATIM, SURABAYA – Guna mengetahui PPKM di wilayah Jawa-Bali, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan melaksanakan rapat secara virtual yang juga dihadiri oleh Pangdam V/Brw Mayjen TNI Nurchahyanto.

Pada saat rapat tersebut, Pangdam juga didampingi oleh Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo, S.I.P, Kakesdam V/Brw Kolonel Ckm dr. Djanuar Fitriadi, Sp.B. bertempat di Makorem 083/Bdj, Minggu (3/7/2022).

Pada rapat kali ini, Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan membahas tentang situasi Covid-19 di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Menurut Luhut, vaksin booster bagi lansia masih rendah. Sehingga kasus aktif Jawa Bali mengalami peningkatan.

Namun, ia juga melihat jika mulai tingginya mobilitas masyaraakat Jawa Bali menunjukan pemulihan ekonomi terus berjalan.

Selama sebulan terakhir penentuan level PPKM Kab/Kota Jawa dan Bali hanya menggunakan indikator transmisi komunitas. Sehingga seluruh kabupaten maupun kota berada pada level 1.

"Kondisi ini mampu menjaga tren pemulihan ekonomi yang terus meningkat," jelasnya.

korem-083-Bdj-a.jpg

Pada saat bersamaan, lanjut Menko Marves Luhut, aspek kesehatan tetap terkendali. Meski mengalami peningkatan kasus harian, tetapi rawat inap rumah sakit dan tingkat kematian masih rendah.

"Penentuan level PPKM saya usulkan tetap hanya menggunakan indicator transmisi komunitas dan berlaku selama sebulan ke depan namun evaluasi tetap dilakukan," ungkapnya.

Luhut juga mengimbau agar vaksin booster tetap diakselerasikan. Mengingat antibody masyarakat akan semakin berkurang.

"Saya mengusulkan mendorong vaksinasi booster sebagai syarat masuk tempat umum seperti mall atau perkantoran," ungkapnya.

Di akhir vicon, Menteri Luhut meminta Kemenkes, BNPB, para gubenur Pangdam dan Kapolda terus melakukan upaya untuk meningkatkan cakupan vaksinasi booster di daerah.

Demikian pula seiring dengan tren penurunan jumlah tes, perlu dikembangkan surveillance alternative seperti surveillance waster water yang diterapkan di Yogyakarta.

"Saya minta surveillance alternative seperti surveillance waster water dapat terus dilanjutkan dan diperluas di kota lain," jelasnya.(*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Irfan Anshori
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.