TIMES JATIM, JAKARTA – Habib Jindan bin Novel bin Salim bin Jindan mengajak masyarakat hidup sehat. Apalagi pada masa Pandemi Covid-19 ini. Salah satunya caranya menurut Habib Jindan, hidup sehat dengan mengikuti gaya hidup sehat atau protokol kesehatan yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Pimpinan Yayasan Al Fachriyah, Tangerang, Banten itu mengatakan, gaya hidup sehat yang diteledankan Nabi Muhammad kepada umatnya, memulai dengan cara makan dan minum yang baik.
Ia menjelaskan, Nabi Muhammad sebelum makan, adalah mencuci tangan terlebih dahulu sampai bersih. Hal tersebut dilakukan untuk membuang komen yang mungkin ada di kuku ataupun di telapak tangan.
"Kita makan, semua manusia makan. Hewan binatang pun makan. Cuma kenapa kita ko tidak mengikuti cara makannya Nabi Muhammad. Padahal sama-sama juga masukkan juga sama-sama ke mulut. Minum, kenapa tidak mengikuti cara minumnya Rasulullah. Padahal sama-sama hilang dahaga juga," ujarnya, dikutip dari YouTube Cahaya untuk Indonesia, Selasa (27/4/2021).
"Tapi jika kita mengikuti cara minum makannya Rasulullah, satu kita mendapatkan pahala. Kemudian yang lainnya berupa kesehatan. Cara makannya Rasulullah menggunakan bismillah. Rasulullah sebelum makan cuci tangan. Wahai orang-orang yang peduli dengan protokol kesehatan, Nabi Muhammad uda ngajarkan kepada kita protokol kesehatan sejak 15 abad yang lalu," tambahnya.
Menurutnya, ajaran cuci tangan sebelum makan, ini belum ada dimana-mana. Padahal menurut dia, hal itu adalah sangat penting untuk kesehatan. Kemudian lanjut Habib Jindan, makannya Nabi Muhammad juga dilakukan sambil duduk bukan berdiri. Minumnya pun dilakukan dengan demikian.
"Baru suru cuci tangan, pakai masker, tapi sebelumnya cuci tangan sebelum makan belum ada disebutkan. Padahal itu harus lebih diutamakan. Dan setelah makan, diajarkan untuk mencuci tangan. Kemudian juga, makannya Rasulullah sambil duduk bukan berdiri. Minumnya pun sambil duduk, bukan sambil berdiri," ujar Habib Jindan.
Diketahui, meski terlihat sepele, kebiasaan makan dan minum sambil berdiri memang bisa memiliki efek negatif bagi kesehatan. Salah satunya yakni gangguan sistem pencernaan. Mengutip dari situs resmi ALODOKTER dijelaskan, kerja sistem pencernaan di dalam tubuh dipengaruhi oleh posisi tubuh ketika makan.
Makan sambil berdiri dapat membuat lambung mengosongkan isi perut terlalu cepat. Hal ini membuat lambung tidak punya waktu banyak untuk memecah zat-zat dalam makanan, sehingga nutrisi yang dicerna dan diserap oleh usus menjadi tidak maksimal.
Dijelaskan juga, makanan atau minuman yang tidak tercerna dan terserap dengan baik oleh usus bisa membuat perutmu menjadi kembung. Perut kembung dapat menimbulkan rasa nyeri, tidak nyaman, dan bisa membuat perut terlihat membesar.
Selain itu, makan atau minum sambil berdiri biasanya akan membuat kamu untuk menelan lebih cepat. Hal ini bisa membuat udara yang masuk ke dalam sistem pencernaan terlalu banyak dan mengakibatkan perut menjadi kembung.
Oleh karena itu, Habib Jindan pun mengajak masyarakat hidup sehat, dengan mengikuti gaya hidup dan protokol kesehatan yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW tersebut. (*)
Pewarta | : Moh Ramli |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |