TIMES JATIM, LUMAJANG – Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan santunan kepada keluarga korban bencana banjir lahar dingin Gunung Semeru dan tanah longsor di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (22/4/2024) malam.

Dilansir dari Antara, Mensos Risma berdialog dengan Fathur, warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, yang kehilangan istrinya, Ngatmini, dalam peristiwa tanah longsor di desa setempat akibat hujan deras.

"Saya ikut berbela sungkawa atas meninggalnya ibu Ngatmini yang menjadi korban tanah longsor," ujar Risma.

Risma memberikan santunan Rp 15 juta kepada masing-masing ahli waris tiga korban jiwa bencana yang terjadi pada Kamis (18/4/2024) malam.

Fathur menjelaskan, rumahnya dihantam tanah longsor saat istrinya berada di dalam kamar dan bersiap-siap untuk mengungsi.

"Saat itu menjelang jam 8 malam. Istri di kamar dan akan keluar untuk mengungsi. Namun tiba-tiba tebing dekat rumah longsor dan dia menjadi korban," kenang Fathur dikutip dari Antara.

Kementerian Sosial juga telah menangani banjir lahar dingin Semeru dan banjir luapan sungai di Kota Lumajang dengan membuka dapur umum pusat pengendalian operasi Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Lumajang.

Dapur umum Kemensos telah menyiapkan ribuan nasi bungkus untuk para pengungsi dengan standar gizi yang layak.

Banjir lahar dingin Gunung Semeru dan tanah longsor melanda sembilan kecamatan di Lumajang, tiga orang meninggal dunia. (*)