https://jatim.times.co.id/
Berita

Klub Madura United Berbelasungkawa Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang

Senin, 03 Oktober 2022 - 10:56
Klub Madura United Berbelasungkawa Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang Manajemen, ofisial, dan perwakilan suporter Madura United FC menggelar doa bersama untuk para korban tragedi Kanjuruhan dan mengheningkan cipta di kantor klub sepak bola itu di Pamekasan.(Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PAMEKASANMadura United FC ikut berbelasungkawa dan mengheningkan cipta terhadap tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang menelan korban jiwa ratusan suporter pada Sabtu (1/10/2022) malam. Penyampaian belasungkawa bertempat di Kantor Madura United FC. 

Kegiatan dihadiri Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam; Direktur utama PT Polana Bola Madura (PBMB), Zia Ul Haq; Ketua Local Organizing Committee (LOC), Moh Alwi; Perwakilan Suporter Madura Bersatu, Munadi; serta Security Officer Madura United, Sapto Wahyono.

Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), Zia Ul Haq, berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang.

"Kami, Madura United, berbelasungkawa sedalam-dalamnya atas atas tragedi Stadion Kanjuruhan. Apapun sepakbola, olahraga ada nilai-nilai yang perlu dijunjung tinggi dan ada nilai-nilai kemanusiaan," ungkap Zia Ul Haq, Senin (03/10/2022).

Selanjutnya, pihaknya berharap peristiwa seperti yang terjadi pada pertandingan Persebaya Melawan Arema, tidak boleh terjadi lagi, apapun alasannya. Lebih berharga nilai kemanusiaan sendiri.

"Saya mendoakan semoga Allah memberikan Rahmat. Serta keluarga yang tertimpa musibah diberikan kesabaran. Serta dapat menerima apa yang menjadi kejadian sebagai kejadian pembelajaran yang berkaitan dengan olahraga. Sekali lagi sepak bola untuk kemanusiaan. Itu akan berarti disaat -saat seperti ini," tandasnya.

Madura-United-FC.jpgManajemen, ofisial, dan perwakilan suporter Madura United FC menggelar doa bersama untuk para korban tragedi Kanjuruhan dan mengheningkan cipta di kantor klub sepak bola itu di Pamekasan.(Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)

Ketua Local Organizing Committee (LOC), Moh Alwi mengatakan, Madura United juga mengucapkan berbelasungkawa atas tragedi di Kanjuruhan Malang.

"Ini pembelajaran bagi sebagian panitia pelaksana pertandingan sepak bola untuk mempersiapkan sebuah perhelatan dengan sebaik-baiknya," urainya. 

Selain itu, ia menyatakan menunggu hasil evaluasi penyelenggaraan. Karena dari evaluasi itu ada rekomendasi yang harus lakukan panitia pelaksana. 

"Evaluasi itu nanti dalam rangka menciptakan sebuah pertandingan yang aman bagi pemain. Serta aman dan nyaman bagi penonton atau suporter. Ini jadi perhatian bagi kami tentunya sebagai Panpel. Rekomendasi kita akan tindak lanjuti bersama pihak terkait. Mudah-mudahan pertandingan selanjutnya aman dan lancar," urainya.

Security Officer Madura United, Sapto Wahyono mengatakan, belasungkawa atas tragedi Stadion Kanjuruhan Malang. "Untuk Madura United sampai saat ini tetap kondusif. Siap menggelar event apapun tapi tetap menunggu hasil evaluasi dan rekomendasi dari PSSI lebih lanjut. Jadi saya siap menerima rekomendasi," pungkasnya.

Diketahui, tragedi Stadion Kanjuruhan pecah setelah laga Arema versus Persebaya. Laga derby Jawa Timur itu, dimenangkan Persebaya dengan skor 2-3. Hingga laga usai, kondisi aman terkendali.

Tragedi bermula ketika ada suporter Arema turun ke lapangan dan mendekati pemain. Kian lama, jumlahnya semakin banyak. Hingga aparat keamanan menghalau mereka. Aparat juga menembakkan gas air mata. Tak hanya pada suporter di lapangan, tapi juga ke arah tribun yang penuh suporter.

Sedikitnya, ada 127 supoter meninggal dunia dalam tragedi Stadion Kanjuruhan. Peristiwa itu mengundang duka. Madura United turut berbelasungkawa atas tragedi tersebut. (*)  

Pewarta : Akhmad Syafii
Editor : Muhammad Iqbal
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.