TIMES JATIM, JAKARTA – Kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah berlangsung satu tahun, sejak dilantik pada 27 Januari 2021. Penilaian atas kinerja Kapolri selama setahun ini diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPP GMNI).
Menurut Ketua Umum DPP GMNI Arjuna Putra Aldino, apresiasi terutama diberikan atas tindakan tegas terhadap anggota kepolisian yang melakukan penyimpangan. Apa yang dilakukan Kapolri Listyo Sigit, menurut Arjuna, sudah sesuai dengan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kepolisian yang profesional dan harapan institusi kepolisian yang kredibel.
Hal tersebut tercermin dari hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menunjukkan, mayoritas masyarakat (51,9%) menilai bahwa Polri telah melakukan tindakan yang cukup tegas terhadap anggotanya yang melakukan penyimpangan.
“Kami apresiasi kinerja Pak Kapolri Listyo Sigit selama 1 tahun dan kami mendukung tindakan tegas yang dilakukan Pak Kapolri untuk melakukan reformasi Polri demi pelayanan publik yang profesional dan institusi kepolisian yang kredibel sesuai visi Presisi,” ujar Arjuna dalam keterangannya, Sabtu (29/1/2022).
Arjuna berpandangan, tindakan tegas yang dilakukan Kapolri merupakan jawaban yang tepat di tengah banyaknya pelanggaran disiplin dan berbagai kasus yang melibatkan anggota polisi yang berpotensi mengikis kepercayaan publik dan mencoreng wajah Polri.
Berdasarkan data Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri, pelanggaran anggota Korps Bhayangkara mencapai 6.409 kasus pada 2020.
Tindakan tegas Kapolri adalah jawaban untuk melakukan gerakan reformasi Polri secara nyata, yang selama ini kerap diabaikan. "Kami dukung karena dengan ketegasan pak Kapolri kita punya harapan memiliki wajah kepolisian yang profesional, maju dan modern,” terangnya.
DPP GMNI juga mengapresiasi tindakan Kapolri Listyo Sigit yang menyarankan agar anggota kepolisian di berbagai tingkatan untuk berpikir terbuka dan tidak anti-kritik. Sehingga bisa terus menerus melakukan evaluasi kinerja secara objektif dan menangkap aspirasi publik tentang jalannya pelayanan publik.
Menurutnya, keterbukaan institusi kepolisian sangat penting untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada institusi kepolisian.
DPP GMNI optimistis Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit dapat melakukan reformasi. Survei Indikator Politik menunjukkan, kepercayaan masyarakat terhadap Polri saat ini sudah melampaui KPK RI.
"Ada tren peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Listyo Sigit Prabowo," terang Ketua DPP GMNI ini. (*)
Pewarta | : |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |