TIMES JATIM, PONOROGO – Akafarma Sunan Giri Ponorogo mengambil langkah strategis untuk memperkuat citra dan jangkauan informasi kampus dengan menggandeng media digital berjejaring, TIMES Indonesia. 

Kolaborasi ini diawali dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berfokus pada sinergi pemberitaan seputar dunia akademik dan kegiatan kampus.

Penandatanganan kerjasama ini menjadi tonggak penting bagi Akafarma Sunan Giri Ponorogo dalam upaya adaptasi di era digital, di mana kecepatan dan jangkauan informasi menjadi kunci utama dalam membangun reputasi institusi pendidikan.

Direktur Akafarma Sunan Giri Ponorogo, Nasruhan Arifianto, menyatakan bahwa kemitraan dengan media profesional seperti TIMES Indonesia merupakan sebuah kebutuhan strategis. Menurutnya, langkah ini diambil untuk memastikan seluruh pencapaian, inovasi, dan informasi penting dari kampus dapat diakses oleh publik secara masif dan kredibel.

"Tujuan utama kami adalah untuk meningkatkan promosi kampus serta menyebarluaskan seputar informasi dari Akafarma Sunan Giri Ponorogo agar dapat dibaca oleh masyarakat luas," ujarnya, Sabtu (27/9/2025).

Melalui MoU ini, TIMES Indonesia akan menjadi mitra media dalam mempublikasikan berbagai kegiatan, mulai dari prestasi mahasiswa dan dosen, riset dan inovasi, program pengabdian kepada masyarakat, hingga agenda strategis kampus lainnya. Konten berita yang dihasilkan akan didistribusikan melalui jaringan luas yang dimiliki TIMES Indonesia.

Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan manfaat simbiosis mutualisme. Bagi Akafarma Sunan Giri Ponorogo, publikasi yang terstruktur dan profesional akan meningkatkan brand awareness dan menjadi daya tarik bagi calon mahasiswa baru. 

Sementara  itu, CMO TIMES Indonesia, Bambang H. Irwanto menjelaskan kolaborasi ini memperkaya konten pemberitaan di sektor pendidikan tinggi yang akurat dan bersumber langsung dari institusinya.
Menurutnya, langkah yang diambil oleh Akafarma Sunan Giri Ponorogo ini menunjukkan visi progresif sebuah lembaga pendidikan dalam memanfaatkan peran media sebagai akselerator informasi. 

“Kami punya komitmen meningkatkan kolaborasi di bidang pendidikan dengan kampus-kampus. Melalui program Aplikasi Jurnalisme Positif (AJP) TIMES Indonesia, dengan prinsip jurnalisme positif, kami memberikan tempat agar berita prestasi, inovasi, tersebar secara luas," kata Bambang.

Ke depannya, sinergi ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan, salah satunya lembaga di bidang kesehatan. (*)