https://jatim.times.co.id/
Berita

PKB Sidoarjo Siap Dampingi Ponpes Al-Khoziny Hadapi Proses Hukum

Sabtu, 04 Oktober 2025 - 15:22
PKB Sidoarjo Siap Dampingi Ponpes Al-Khoziny Hadapi Proses Hukum Lembaga Advokasi Hukum dan HAM (Lakumham) DPC PKB Sidoarjo saat memberikan keterangan terkait pendampingan hukum untuk Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo. (FOTO: Syaiful Bahri/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, SIDOARJO – Lembaga Advokasi Hukum dan HAM (Lakumham) DPC PKB Sidoarjo siap memberikan pendampingan atau terlibat aktif dalam proses hukum untuk membantu Ponpes Al Khoziny yang sedang mengalami musibah. 

PKB menilai tragedi ini bukan hanya duka bagi keluarga besar pesantren, tetapi juga bagi masyarakat Sidoarjo dan Nahdlatul Ulama secara umum.

“PKB lahir dari rahim ulama dan pesantren. Karena itu, sudah menjadi kewajiban moral dan politik kebangsaan bagi kami untuk membantu pesantren sebagai tempat pendidikan, pengkaderan, dan pengabdian para santri,” kata Ketua Lakumham PKB Sidoarjo Fattahul Anjab, MH di Kantor DPC PKB Sidoarjo, Sabtu (4/10/2025).

Sebagai langkah nyata, Lakumham DPC PKB Sidoarjo akan berkoordinasi dengan tim hukum lain, termasuk LBH Ansor, untuk turut mengawal proses hukum terkait musibah di Ponpes Al Khoziny Buduran.

PKB menegaskan, dukungan hukum ini bukan bentuk pembelaan terhadap pihak tertentu, melainkan untuk memastikan proses hukum berjalan sesuai ketentuan yang adil, transparan, dan menjaga nilai-nilai pesantren.

“Fokus utama kami saat ini adalah memastikan penyelidikan, pendampingan hukum, dan penegakan aturan berjalan profesional serta tidak merugikan siapa pun,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama Sekretaris Lakumham DPC PKB Sidoarjo, Muhammad Fauzul Kabir memberikan apresiasi terhadap seluruh tim penyelamat, aparat penegak hukum, dan tenaga medis yang telah bekerja tanpa kenal lelah sejak hari pertama musibah terjadi.

Lakumham DPC PKB Sidoarjo pun menegaskan kesiapannya untuk terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintah, aparat hukum, maupun keluarga besar pesantren, apabila dibutuhkan klarifikasi atau pendampingan lebih lanjut.

“Pendampingan hukum ini adalah bagian dari ikhtiar kami agar hak-hak semua pihak terlindungi, baik keluarga korban maupun lembaga pesantren," ucapnya. 

"Kami meyakini, melalui sinergi dan doa bersama, musibah ini akan menjadi pelajaran berharga untuk memperkuat kualitas, keamanan, dan keberlangsungan pendidikan di lingkungan pesantren,” tutup Fauzul (*)

Pewarta : Biro Surabaya Raya
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.