TIMES JATIM, PONOROGO – Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mendorong penguatan layanan kesehatan daerah secara menyeluruh dan berkelanjutan. Hal itu disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja ke RSUD dr. Harjono Ponorogo, Senin (14/10/2025), dalam agenda audiensi bertajuk “Mental Kuat, Jiwa Sehat, Rakyat Bahagia, Indonesia Maju.”

Dalam sambutannya, Ibas menekankan pentingnya pemerataan fasilitas kesehatan, peningkatan kapasitas tenaga medis, dan dukungan anggaran yang memadai. “Saya mengawal dan mendorong agar pusat-pusat kesehatan terus tumbuh, berkembang, dan masyarakatnya semakin sehat,” ujarnya.

Menurutnya, kesehatan yang baik—baik fisik maupun mental—menjadi kunci kebahagiaan dan kemajuan bangsa. “Hidup akan lebih bahagia jika lingkungan aman, bersih, tertib, dan sehat. Dengan mental kuat dan jiwa yang sehat, rakyat sejahtera, Indonesia pun makin maju,” kata anggota DPR RI dari Dapil Jawa Timur VII tersebut.

Ibas menegaskan kunjungannya bukan hanya seremonial, melainkan bentuk komitmen konkret sebagai wakil rakyat. “Tema hari ini bukan sekadar slogan, tapi komitmen bersama membangun sistem kesehatan yang adil dan merata,” tegasnya.

Ia juga mengapresiasi RSUD dr. Harjono yang menjadi salah satu rumah sakit tipe B andalan di Ponorogo. “Saya bangga Ponorogo memiliki rumah sakit tipe B dari sekitar 450 yang ada di Indonesia. Kita harap layanan jantung, stroke, rawat inap, dan fasilitas unggulannya terus dikembangkan,” ujarnya.

Terkait dukungan kebijakan, Ibas berkomitmen memperjuangkan peningkatan alokasi fiskal dan penambahan tenaga medis di daerah. “Kita harus pastikan anggaran kesehatan cukup, dokter umum dan spesialis mencukupi, dan seluruh fasilitas dari rumah sakit hingga Posyandu saling terhubung dalam satu ekosistem layanan yang kuat,” jelasnya.

Selain itu, ia menekankan perlunya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat sistem kesehatan nasional. “Negara tidak bisa berjalan sendiri. Kita perlu sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Kolaborasi dan investasi adalah kunci agar layanan kesehatan bisa merata dan berkelanjutan,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ibas juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh tenaga kesehatan atas dedikasi mereka. “Semoga para dokter dan tenaga medis tetap semangat. Semua capaian ini adalah hasil kerja keras bersama,” ucapnya yang disambut tepuk tangan peserta audiensi.

Direktur RSUD dr. Harjono, dr. Yunus Mahatma, Sp.PD, mengungkapkan masih ada tantangan dalam pelayanan optimal, terutama terkait ketersediaan alat medis dan tenaga spesialis. Hal senada disampaikan Mohammad Delfin Askaruddin dari pihak manajemen yang berharap pemerintah pusat memperkuat layanan dasar di daerah.

Sementara itu, dokter spesialis dr. Anna Budiarti menyoroti perlunya dukungan untuk peralatan medis seperti MRI dan Cath Lab. Menanggapi hal tersebut, Ibas menyatakan siap menyampaikan aspirasi tersebut ke kementerian terkait. “Kami akan dorong Komisi IX DPR RI untuk memberi prioritas pada sektor kesehatan, termasuk urusan klaim BPJS, alat kesehatan, dan distribusi SDM medis,” ujarnya.

Menutup kunjungan, Ibas menyampaikan harapan agar rumah sakit dan sektor kesehatan daerah terus berkembang. “Mari jaga kekompakan, semangat kebangsaan, dan gotong royong demi mutu kesehatan yang merata. Dengan mental yang kuat dan jiwa sehat, rakyat bahagia, Ponorogo maju, dan Indonesia makin hebat,” pesannya.

Dalam kunjungan itu, Ibas juga meninjau sejumlah fasilitas unggulan seperti IGD Terpadu, Layanan Jantung Terpadu (Cathlab), dan Layanan Kesehatan Jiwa Terpadu. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Ponorogo H. Sugiri Sancoko, Ketua DPRD Ponorogo Widodo, Ketua DPC Partai Demokrat Ponorogo H. Misery Efendy, serta jajaran manajemen dan tenaga medis RSUD dr. Harjono. (*)