TIMES JATIM, BONDOWOSO – Suasana haru menyelimuti rumah orang tua Nasha Azkia Nayyara (14), pelajar MTs Negeri 2 Jember yang menjadi salah satu korban kecelakaan tragis Bus Ind's 88 rombongan tenaga kesehatan RS Bina Sehat.
Korban yang merupakan putri dari Riyanti Elminingtyas, perawat RS Bina Sehat, dimakamkan di Dusun Tamanan Timur, Desa Tamanan, Kecamatan Tamanan, Bondowoso.
Sejumlah teman sekelas dan guru hadir, menaburkan bunga sambil menangis, setelah sebelumnya menggelar tahlil bersama, Selasa (16/9/2024).
Guru Seni Budaya MTsN 2 Jember, Dwi Raharjo mengatakan, kehadiran para siswa dan guru merupakan wujud kasih sayang sekaligus rasa kehilangan yang mendalam.
Sebagai guru, ia mengaku dekat denga korban. Tidak hanya sebagian siswa tapi juga sebagai teman. Oleh karena itu ia dan guru yang lain merasa kehilangan Nasha.
“Semoga Nasha diberikan tempat yang baik di sisi Allah. Kita juga berdoa agar ibunya yang masih dirawat di rumah sakit diberikan kesembuhan dan ketabahan,” ungkapnya.
Menurut Dwi, Nasha dikenal sebagai sosok pendiam namun disiplin. Ia rajin, bertanggung jawab, dan selalu tepat waktu dalam mengerjakan tugas.
“Terakhir saya bertemu hari Kamis sebelum salat Duhur, saat dia menyerahkan tugas. Dalam hal kedisiplinan, Alhamdulillah bagus sekali,” kenangnya.
Plt Camat Tamanan, Abdul Hafi membenarkan bahwa korban merupakan warga setempat. Ia menambahkan, ibunda Nasha hingga kini masih dirawat intensif di rumah sakit akibat luka yang dideritanya.
“Korban sudah dimakamkan di Desa Tamanan, dan banyak warga yang datang bertakziah untuk memberikan dukungan moril kepada keluarga. Hadir juga dari DWP BPBD, pemerintah kecamatan, hingga perangkat desa,” terangnya.(*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pelajar Korban Kecelakaan Bus Rombongan RS Bina Sehat Dimakamkan di Bondowoso
Pewarta | : Moh Bahri |
Editor | : Imadudin Muhammad |