https://jatim.times.co.id/
Berita

Sekda Bondowoso Tergasjan Pengunduran Diri Pengurus KMP Terjadi Sebelum Penetapan Resmi

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:44
Sekda Bondowoso Tergasjan Pengunduran Diri Pengurus KMP Terjadi Sebelum Penetapan Resmi Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso, Fathur Rozi saat dikonfirmasi (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, BONDOWOSO – Sekretaris Daerah (Sekda) Bondowoso, Fathur Rozi, memberikan klarifikasi terkait kabar dua pengurus Koperasi Merah Putih (KMP) yang disebut-sebut mengundurkan diri. 

Ia menegaskan bahwa proses pengunduran diri tersebut sebenarnya terjadi sebelum struktur kepengurusan KMP ditetapkan secara resmi.

“Sebenarnya kejadian pengunduran diri pada saat sebelum ditetapkan. Saat Musdesus,” ujarnya saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (31/7/2025).

Fathur Rozi menjelaskan, kedua anggota itu sempat menyatakan niat mundur karena merasa khawatir akan tanggung jawab dalam mengelola dana yang besar. Namun setelah mendapatkan penjelasan yang cukup, mereka akhirnya mengurungkan niatnya.

“Mereka mengundurkan diri karena ada kekhawatiran dalam mengelola uang banyak. Namun, setelah diberi penjelasan akhirnya tidak jadi mengajukan pengunduran diri itu,” paparnya.

Ia menegaskan bahwa setelah peresmian KMP, tidak ada perubahan dalam struktur kepengurusan seperti yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso tetap berpegang pada struktur yang telah disahkan.

Meski demikian, Fathur Rozi mengakui bahwa tantangan ke depan cukup besar, terutama dalam memastikan para pengurus dan pengawas KMP memiliki kapasitas dan kompetensi yang memadai. 

Pasalnya, sebagian besar dari mereka berasal dari latar belakang yang belum pernah bersentuhan langsung dengan manajemen koperasi.

“Karena, mereka pun berasal dari berbagai latar belakang dan belum pernah mengelola koperasi,” ungkapnya.

Untuk mengatasi hal tersebut, Pemkab melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan akan menggelar berbagai program pelatihan dan pembinaan bagi pengurus KMP. “Diagendakan juga,” katanya.

Ia menambahkan, KMP telah terbentuk di seluruh desa dan kelurahan di Bondowoso. Selanjutnya. Pemkab akan terus mendampingi pengurus agar mampu menjalankan tugas secara profesional dan sesuai regulasi yang berlaku. 

Jika pun di kemudian hari ada pengurus yang ingin mundur, Pemkab akan terlebih dahulu menempuh pendekatan persuasif.

“Tentu kita ajak ngobrol alasan mengundurkan diri. Atau itu kan hak semua orang. Jika alasannya memang karena dapat kerjaan luar daerah, kita tak bisa menghalangi orang,” pungkasnya. (*)

Pewarta : Moh Bahri
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.