https://jatim.times.co.id/
Berita

Gus Haris: NU Mitra Strategis Pemkab Probolinggo Hadapi Tantangan Daerah

Minggu, 28 September 2025 - 18:12
Gus Haris: NU Mitra Strategis Pemkab Probolinggo Hadapi Tantangan Daerah Bupati Probolinggo, Gus Haris, memberi sambutan di acara Konfercab X NU Kabupaten Probolinggo (FOTO: Iqbal/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Probolinggo, Jatim, menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan Nahdlatul Ulama atau NU Kabupaten Probolinggo dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan. 

Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Probolinggo, dr. Mohammad Haris atau Gus Haris, dalam sambutannya saat membuka Konferensi Cabang atau Konfercab X NU Kabupaten Probolinggo, Minggu (28/9/2025).

Dalam forum yang digelar di kantor PCNU Kabupaten Probolinggo di Jalan Raya Lumajang, Desa Warujinggo, Kecamatan Leces itu, Gus Haris menyebut NU sebagai mitra strategis pemerintah daerah. 

Menurutnya, banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bersama, dan NU memiliki peran penting dalam membantu pemerintah menjawab tantangan tersebut.

“NU adalah mitra strategis Pemkab. Kabupaten Probolinggo punya banyak PR yang harus diselesaikan,” ujar Gus Haris.

Tantangan Pembangunan Daerah

Gus Haris memaparkan sejumlah persoalan yang dihadapi Kabupaten Probolinggo. Salah satunya adalah angka kemiskinan yang tinggi. 

Ia menyebut bahwa Kabupaten Probolinggo menempati urutan keempat sebagai daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur, setelah tiga kabupaten di Pulau Madura.

“Begitu nyeberang Suramadu, langsung Probolinggo (jadi yang termiskin). Padahal daerah ini kaya,” ungkapnya.

Selain itu, indeks pendidikan juga menjadi perhatian. Rata-rata lama sekolah di Kabupaten Probolinggo hanya 6,31 tahun, yang berarti sebagian besar penduduk hanya menyelesaikan pendidikan setingkat SD. Kondisi ini berdampak langsung pada rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

Tantangan lain yang disorot adalah kasus stunting. Gus Haris menyatakan keyakinannya bahwa NU, melalui PCNU Kabupaten Probolinggo, akan berperan aktif dalam merancang program-program yang mendukung penanganan stunting dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Kami yakin PCNU nanti ada program terkait ini. Nanti perlu sinergi agar kita punya SDM yang baik ke depan,” tambahnya.

NU Sebagai Representasi Kultural

Gus Haris juga menegaskan bahwa kepemimpinan daerah tidak hanya dijalankan secara struktural oleh dirinya dan Wakil Bupati Ra Fahmi, tetapi juga secara kultural sebagai bagian dari keluarga besar NU. 

Ia menyebut pesantren-pesantren di Kabupaten Probolinggo seperti Genggong dan Nurul Jadid (NJ) sebagai pilar penting dalam membangun karakter dan peradaban masyarakat daerah.

“Pemkab Probolinggo bukan hanya kami. Jangan lupa, kami bersama Ra Fahmi wakili NU kultural,” tegasnya.

Tema Konfercab dan Kehadiran Tokoh Daerah

Konfercab X NU Kabupaten Probolinggo mengusung tema “Merajut Sinergi Menuju Kemandirian Organisasi, Kader Hebat, Jam’iyah Kuat.” 

Tema ini mencerminkan semangat pembaruan dan penguatan kelembagaan NU di tingkat cabang, serta dorongan untuk memperkuat sinergi antara NU dan berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah.

Selain Bupati, pembukaan Konfercab antara juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma; dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo, Samsur. 

Kehadiran para pejabat ini menunjukkan dukungan lintas lembaga terhadap peran NU sebagai mitra pembangunan daerah.

Dengan semangat kolaborasi yang diusung dalam Konfercab, NU Kabupaten Probolinggo diharapkan mampu memperkuat peran sosial-keagamaan dan menjadi mitra aktif dalam pembangunan daerah yang lebih inklusif dan berkeadilan. (*)

Pewarta : Muhammad Iqbal
Editor : Muhammad Iqbal
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.