TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Tiga mantan narapidana teroris (eks napiter) mengikuti upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80 di Alun-alun Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (17/8/2025). Tak hanya mengikuti rangkaian upacara mereka juga mendapat penghargaan dari Bupati Probolinggo, Gus dr. Mohammad Haris.
Di tengah berjalannya upacara, ketiga eks napi terpris itu dipanggil ke depan podium. Mereka mendapatkan hadiah atau penghargaan dari Bupati Probolinggo, Gus Haris, dan Wakil Bupati Ra Fahmi yang memimpin upacara.
Penyematan penghargaan ini menjadi simbol penerimaan dan dukungan bagi mantan napiter yang telah berkomitmen kembali ke jalan positif.
“Ini adalah bukti nyata bahwa perubahan itu mungkin. Kami memberi apresiasi atas tekad mereka untuk berintegrasi kembali dengan masyarakat dan NKRI,” tegas Gus Haris.
Salah satu dari ketiga eks napiter, yang enggan disebut namanya, menyatakan rasa syukurnya. “Kami ingin membuktikan cinta kepada NKRI dan siap berkontribusi untuk perdamaian,” ujarnya.
Upacara yang berlangsung lancar ini juga diisi dengan pertunjukan budaya dan pakaian adat nusantara bertema persatuan, menguatkan pesan bahwa kemerdekaan adalah milik semua bangsa, termasuk mereka yang telah kembali bersama NKRI. (*)
Pewarta | : Abdul Jalil |
Editor | : Imadudin Muhammad |