TIMES JATIM, KEDIRI – Pertandingan terakhir Persik Kediri bersama pelatih Ong Kim Swee berakhir dengan manis. Bermain di kandang sendiri, Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Persik Kediri berhasil membekuk tamunya Semen Padang dengan skor 2-1. 

Bermain di hadapan para suporternya, tim berjuluk Macan Putih tampil mendominasi. Keunggulan Persik Kediri dibuka striker asal Spanyol Jose Enrique pada menit 16, memanfaatkan umpan dari Ezra Walian. 

Kemudian di menit 34, ganti nama Ezra Walian yang muncul di papan skor. Memanfaatkan umpan dari Pedro Matos, kapten Persik Kediri itu sukses mengoyak gawang Semen Padang. Skor 2-1 bertahan sampai babak pertama berakhir. 

Di babak kedua, Persik belum menurunkan agresifitas serangan mereka.Pelatih Ong Kim Swee melakukan rotasi di pertengahan babak kedua, untuk menyegarkan kekuatan Persik Kediri. 

Yandi Sofyan, Irkham Mila dan Yoga Adiatama masuk menggantikan Pedro Matos, Yusuf Meilana dan Williams Lugo. Di babak kedua ini, Semen Padang berhasil memperkecil kedudukan lewat Samuel Christianson di menit 77. Di sisa waktu pertandingan, Semen Padang berusaha keras mengejar gol namun masuknya Kiko dan Ady Eko Jayanto, membuat pertahanan Persik Kediri lebih mumpuni. 

Skor 2-1 untuk kemenangan Persik Kediri berakhir sampai peluit panjang berbunyi. Tiga poin ini mengakhiri puasa kemenangan Persik Kediri selama lima pertandingan sebelumnya. 

"Stadion Brawijaya merupakan stadion yang selalu memberi dorongan yang positif. Bermain di rumah sendiri, sangat membantu pemain. Di menit akhir, saat kita diserang supporter memberi motivasi yang besar. Meskipun kita juga sudah unggul 2 gol,"ujar Ong Kim Swee terkait kemenangan Persik Kediri. 

Pelatih berkebangsaan Malaysia itu, menekankan permainan kolektif skuad Persik Kediri menjadi salah satu faktor utama yang mendasari hasil memuaskan tersebut.

"Bukan satu dua pemain, bukan siapa yang cetak gol. Tetapi semua pemain memberikan yang terbaik, membantu antara satu sama lain. 

Ini terlihat terutama gol-gol yang terjadi, tercipta melalui pergerakan-pergerakan yang cukup baik," tambahnya. 

Pertandingan ini merupakan pertandingan terakhir Ong Kim Swee bersama Persik Kediri. Sebelumnya, manajemen Persik Kediri dan pelatih kepala Ong Kim Swee sepakat untuk mengakhiri kerjasama mereka. 

Manajer tim Persik Kediri FC M Syahid Nur Ichsan mengungkapkan keputusan bersama tersebut, diambil setelah melalui diskusi antara kedua belah pihak. Syahid, sapaan akrab manajer tim Persik Kediri, menegaskan manajemen menghormati keputusan yang akhirnya muncul.  

"Manajemen Persik Kediri mengucapkan terima kasih kepada coach Ong Kim Swee atas komitmen, dedikasi, dan kerja kerasnya selama menangani tim," ujar Syahid, Kamis, (27/11/2025). (*)