TIMES JATIM, BONDOWOSO – Puluhan karya lukisan dengan berbagai teknik drawing menghiasi sebuah ruangan di Kelurahan Kademangan, Bondowoso, Selasa (29/10/2025) malam.

Ruangan itu tampak ramai oleh pengunjung muda yang hilir mudik, sebagian sibuk mengabadikan karya favoritnya menggunakan kamera ponsel.

Pameran bertajuk “Tarik Garis” tersebut digelar oleh K5 Art Project, menampilkan karya-karya pelajar dari berbagai daerah di Jawa Timur.

Menariknya, kegiatan yang awalnya diperuntukkan bagi siswa SMA itu justru menarik minat peserta dari jenjang SMP hingga SD. Pameran ini dijadwalkan berlangsung selama satu pekan.

Ketua panitia sekaligus perwakilan komunitas Rupa SMADA, Fadiyah Tasya mengatakan, pameran ini berhasil menjaring belasan peserta dengan puluhan karya yang dipamerkan.

 “Pesertanya tidak hanya dari Bondowoso, tapi juga ada yang dari Jember dan Mojokerto,” ungkapnya.

Ia menambahkan, tema “Tarik Garis” menjadi tantangan tersendiri bagi peserta untuk mengekspresikan kreativitas melalui teknik arsiran. 

“Banyak anak muda yang punya potensi besar di bidang seni rupa, tapi belum memiliki wadah untuk menyalurkannya. Lewat kegiatan ini, kami ingin membuka ruang bagi mereka,” ujarnya.

Sementara itu, anggota K5 Art Project, Yudi Hariyanto, mengungkapkan alasan pemilihan tema “Tarik Garis”. 

Menurutnya, drawing adalah seni yang lahir dari permainan garis-garis dengan media kering seperti pensil atau arang.

“Tekniknya berpusat pada arsiran. Dari situ lah muncul berbagai ekspresi visual yang unik,” jelasnya, Rabu (30/10/2025). 

 Yudi juga menuturkan, keterlibatan pelajar dalam pameran ini menjadi bagian dari upaya regenerasi seniman di Jawa Timur.

Ia menilai, dunia seni rupa memerlukan kehadiran generasi muda agar terus hidup dan berkembang.

“Anak-anak muda ini masa depan seni rupa. Tanpa regenerasi, kami para pelukis akan berhenti berkarya,” pungkasnya. (*)