TIMES JATIM, BANYUWANGI – Diduga mengalami rem blong, satu keluarga mengalami kecelakaan maut di jalur menuju Kawah Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, tepatnya di tanjakan erek - erek, Rabu (3/7/2019) sore. Akibat insiden kecelakaan ini, satu orang  meninggal dunia karena mengalami luka yang cukup parah dibagian kepala.

"Korban satu keluarga berjumlah empat orang mengendarai motor metic. Korban meninggal dunia atas nama M Ali Sauki (6), sementara pengemudi motor Ari Budi Prasetyo (34) mengalami patah tulang tangan dan kaki. Dua orang lainya selamat," terang Kanit Laka Lantas Polres Banyuwangi, Ipda Ardhi Bita Kumala.

Kecelakaan yang terjadi sekira pukul 17.00 WIB tesebut bermula saat Honda Vario nomor polisi EA 4431 Y yang dikendarai Ari Budi Prasetyo (34) bersama dengan istri dan kedua anaknya, melaju dari atas (wisata kawah ijen).

Kondisi jalan yang menurun dan kondisi rem blong, membuat korban tidak bisa menguasai laju kendaraan hingga menabrak pembatas berupa ban-ban yang ditumpuk disekitar lokasi.

"Jalur tersebut memang curam. Apalagi menggunakan kendaraan matic itu harus berhenti karena sistem pengeremanya gampang sekali panas,” ucap Ardhi.

Ardhi menyampaikan, korban satu keluarga tersebut berasal dari Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota, Kota Bima, Nusa Tenggara Timur (NTT). Satu keluarga ini, lanjut Ardhi, menggunakan satu motor untuk empat orang, yang terdiri dari dua anak dan pasangan suami istri itu.

“Secara aturan itu sudah salah. Selain beban yang berat, kendaraan ini tidak diperuntukkan untuk empat orang. Selanjutnya semua korban kecelakaan akibat rem blong yang terjadi di jalur Kawah Ijen tersebut langsung dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perwatan medis,” jelasnya. (*)