TIMES JATIM, LUMAJANG – Dua Pelajar asal Kabupaten Lumajang meraih juara Putra dan Putri Pendidikan Indonesia 2022. Mereka adalah Nur Wanda dari SMAN 2 Lumajang dan Alini Ghoni Ramadhani dari MAN 1 Lumajang.

Keduanya meraih juara Setelah melewati seleksi di kabupaten dan provinsi, pada tingkat nasional, keduanya dinobatkan sebagai Putera-Puteri Pendidikan Indonesia 2022. 

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Ikatan Pemuda Prestasi Indonesia. Ada 300 peserta yang mendaftar di ajang ini. Mereka lalu disaring menjadi 170 peserta di tahap 2. Pada tahap semifinal, diambil 105 peserta dari semua kategori. Sementara pada Grand Final diambil 24 pasang peserta. 

Seleksi Putra Putri Pendidikan 2022 ini melalui tiga tahap ujian. “Tahap I berupa ujian tes tulis seputar pendidikan. Tahap II berupa wawancana (interview) dengan menggunakan bahasa Inggris, personal branding, dan keorganisasian. Sedangkan tahap III, yakni semifinal, ujiannya berupa Focused Group Discussion (FGD), catwalk dan speech (pidato),”  ujar Alini dan Nur Wanda di Lumajang, Senin (12/9/2022). 

Alini menjelaskan, ujian tulisnya menggunakan google form dan pertanyaannya seputar Merdeka Belajar, Hari Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara, Tutwuri Handayani dan lain-lain. Sedangkan dalam wawancara, pertanyaannya meliputi personality, seperti jika kamu gagal di tahap ini apa yang akan kamu lakukan? Dan jika kamu lolos di tahap selanjutnya, apa yang akan kamu lakukan? dan sebagainya.

Grand Final Putra-Putri Pendidikan Remaja Indonesia 2022 digelar di Gedung Achmad Sanusi Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung pada Sabtu 10 September 2022. Dalam Grand Final ini, finalis mendapatkan kesempatan untuk menjawab pertanyaan dari juri dan dinilai oleh masyarakat melalui voting.  

“Pada saat Grand Final, saya mendapatkan pertanyaan terkait dengan personality. Dan Alhamdulillah saya meraih juara I (winner) untuk kategori Puteri Pendidikan Remaja Indonesia 2022 dengan mendapatkan tropi, piagam, dan uang pembinaan sebesar Rp5.000.000,” ungkap putri pasangan Agus Salim dan Eni Mudayanah ini.

Tentunya keberhasilan ini disambut gembira Masyarat  Lumajang.Terutama SMAN 2 dan MAN 1 Lumajang asal sekolah mereka.

Kepala MAN 1 Lumajang, Edi Nanang Sofyan Hadi merasa senang ada peserta didiknya bisa tembus mengikuti ajang-ajang prestasi tingkat nasional. Nanang juga mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh civitas madrasah yang telah memberikan dukungan dan voting kepada Alini.Hal senada juga juga disampaikan keluarga  akademika SMAN 2 Lumajang. (*)