TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Pemerintah Kota Probolinggo, Jawa Timur. terus menggenjot proyek revitalisasi Alun-alun Kota Probolinggo. JIka penyelesaian sesuai target, alun-alun berkonsep baru itu bakal dibuka pada 2023.

Ya, proyek revitalisasi Alun-alun Kota Probolinggo ini sudah hampir rampung. Saat ini sudah nampak perubahan perwajahannya. 

Alun-alun yang terletak di jantung Kota Probolinggo itu, tampak lebih terbuka dan instagramable. Saat ini revitalisasi alun-alun dalam tahap finishing. Bahkan beberapa bagian ada yang sudah rampung dikerjakan. Seperti papan nama bertuliskan Alun-alun Kota Probolinggo dari lampu berbahan akrilik, dengan lampu warna-warni. 

Dimungkinkan, alun-alun berwajah baru tersebut bakal dibuka untuk umum atau diresmikan tahun depan. 

Meski belum dibuka untuk umum, tak sedikit warga yang datang hanya untuk jalan-jalan atau sekadar berswafoto, nampang atau mejeng di depan tulisan tersebut.

Lampu akrilik dengan neon warna warni itu tentu menarik perhatian warga. Tak sedikit warga yang melintasi alun-alun, berhenti sejenak hanya untuk berswafoto. 

Alun-alun dengan konsep terbuka itu sudah dirancang sejak lama oleh Pemerintah Kota Probolinggo. Dengan harapan, agar masyarakat bebas keluar-masuk alun-alun dan menikmati suasana baru alun-alun Kota Probolinggo. 

Perlu diketahui, ada beberapa perubahan penataan alun-alun. Seperti di sebelah barat yang sudah tidak ada pedagang kaki lima (PKL). Seluruh pedagang bakal dipindah ke alun-alun sisi timur. 

Rencananya, area PKL akan dibangun 2 lantai. Dimana untuk lantai dasar ditempati PKL yang menggunakan gerobak. Sedangkan lantai dua khusus PKL yang berjualan makanan (kuliner). 

Rudi, salah satu PKL mengatakan, pemerintah sudah membagi ruang untuk setiap PKL. "Infonya yang atas untuk penjual makanan. Kalau saya di bawah,” ujar Rudi. 

Selain tempat khusus PKL, Pemkot Probolinggo juga membangun fasilitas pendukung lainnya. Seperti tempat bermain untuk anak-anak, Taman Lansia yang lokasinya berada di barat laut alun-alun. 

Lalu, ada pula showroom yang menyajikan produk kerajinan dan UMKM di galeri Dewan Kerajinan Nasional Daerah atau Dekranasda Kota Probolinggo. Lokasinya berada di sisi sebelah utara. 

Hingga kini, pengerjaan revitalisasi Alun-alun Kota Probolinggo masih berlangsung. Dari pantauan TIMES Indonesia, Rabu (7/12/2022) sore, tampak para pekerja bangunan masih melakukan pengerjaan akhir. Seperti, penyelesaian paving stone dan gapura di sisi selatan alun-alun. 

Sugiyanto seorang warga yang mengunjungi alun-alun Kota Probolinggo mengatakan, alun-alun Kota Probolinggo sekarang sudah lebih bagus. 

“Saya sedang jalan-jalan, dan kepingin lihat dalamnya alun-alun. Saya berhenti dan masuk. Luar biasa, alun-alun sekarang lebih bagus dibanding dengan sebelumnya. Kapan-kapan saya ajak anak-anak dan cucu ke sini,” ujar Sugiyanto, warga Desa Kalirejo, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo ini.

Selain mengusung konsep terbuka dan dilengkapi dengan fasilitas pendukung yang ramah anak dan lansia, Alun-alun Kota Probolinggo juga bakal dilengkapi dengan CCTV di beberapa titik dan beberapa lampu penerangan. 

Sebelumnya, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin mengatakan, konsep pembangunan alun-alun ini sangat luar biasa. Dengan konsep terbuka, masyarakat Kota Probolinggo bakal menikmati keindahan alun-alun kota

Sementara itu, Sigit Santoso, Site Manager CV Probolinggo Cemerlang menyatakan, pemugaran alun-alun saat ini sudah dalam tahap finishing.

Sigit optimis, proyek yang sedang dikerjakannya itu bakal rampung sebelum akhir tahun 2022. “Kami optimis pekerjaan revitalisasi alun-alun Kota Probolinggo ini bakal rampung 100 persen sebelum akhir tahun,” kata sigit singkat. (*)