TIMES JATIM, SURABAYA – Sekolah Perhotelan Surabaya, Institut Amitya Surabaya akhirnya mewisuda angkatan pertamanya, mereka adalah angkatan 2020-2021, Rabu (27/10/2021). Setelah wisuda mereka pun siap bekerja, setelah mendapatkan pelatihan ekslusif dari Institut Amithya.

Dalam satu tahun pelatihan, para peserta didik mendapatkan serangkaian pembelajaran tentang ilmu perhotelan serta mendapatkan sertifikat dan surat referensi kerja di akhir masa studinya, serta mengikuti kelas teori secara daring selama 3 bulan menggunakan aplikasi instant aja. Setelahnya, dilanjutkan dengan 9 bulan praktik atau magang. 

"Kami telah berkomitmen dari awal bahwa peserta didik Institut Amithya menjadi individu yang dapat memiliki skill yang mumpuni dan siap bekerja di dunia yaitu perhotelan dan pariwisata yaitu kamu menyebutkan pengajaran pada kelas aktif atau magang selama 9 bulan di jaringan Amithya Hotel dan Resort," ujar Kepala Sekolah Institut Amitya, Indah Noor.

Ia mengatakan bahwa jumlah lulusan pertamaya itu ada sebanyak 16 orang. Mayoritas lulusan akan diserap sebagai tenaga kerja perhotelan di bawah managemen Amitya Hotel dan Resort.

"Selama pariwisata dan perhotelan itu berjalan maka sekolah perhotelan juga masih dibutuhkan, ketika Perhotelan dan Pariwisata meningkat, Sekolah perhotelan pasti meningkat," tuturnya.

Ia juga mengatakan bahwa dikondisi Pandemi saat ini penyerapan tenaga kerja Perhotelan adalah 80 persen. Bukan hanya di bawah managemen Amitya tapi juga di hotel lain.

"Kita memprioritaskan lulusan kita untuk diserap di hotel satu grup dengan Amitya,"

Kata Indah, Institut Amitya Surabaya juga bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk menyiapkan SDM perhotelan. Karena Sumenep akan membangun hotel bintang 5 dan seluruh pekerjanya adalah anak-anak Sumenep. (*)