TIMES JATIM, MALANG – Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Jawa Timur menggelar Evaluasi Program Bersama dan Sosialisasi Aplikasi Satu Data Kormi Jatim.

Kegiatan Evaluasi dan Sosialisasi dengan konsep Forum Group Discussion ini diselenggarakan di Hotel Royal Orchid Kota Batu selama dua hari, Sabtu (30/9/2023) dan Minggu (1/10/2023). Acara ini diikuti oleh seluruh Kormi Kota di Provinsi Jawa Timur.

Pada kegiatan hari ini, ada dua pemaparan materi yang masing-masing akan diisi oleh Dr. Andun Sudijandoko, M.Kes, AIFO dan Dr. Mochammad Purnomo, M.Kes. 

Pembahasan pertama pada kegiatan ini mengenai Evaluasi dan Perencanaan Program Kormi, dan Sosialisasi Aplikasi Satu Data Kormi.

Ketua Umum Kormi Jatim, Dr. Hudiyono, M.Si berharap Aplikasi Satu Data Kormi Jatim bisa menjadi database Olahraga Masyarakat Jatim yang terintegrasi.

"Selain itu, aplikasi ini juga bisa menjadi acuan dalam menentukan Kebijakan program Kormi di Jawa Timur," ucapnya.

Saat ini, olah raga, pariwisata, dan budaya adalah bahasan pokok yang tidak bisa dipisahkan. Ketiganya saling berpengaruh satu sama lain untuk kemajuan di masing-masing sektor. Banyak olah raga yang bisa dijadikan sekaligus sebagai objek wisata seperti paralayang, outbound, panjat tebing, dan masih banyak lagi.

Dalam hal ini, Kormi Jatim bertanggung jawab dalam penunjang kemajuan sport tourism di daerah Jawa Timur. Kormi Jatim berada di bawah naungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur yang mengelola sport tourism berbasis budaya.

"Perputaran Ekonomi di Jawa Timur bidang pariwisata di sekitar 9,6 triliun tahun ini," ungkapnya.

Hudiyono yang juga Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur menambahkan, Kormi Jatim dipercaya sebagai penyelenggara Jalan sehat Mojokerto- Surabaya yang bertepatan dengan hari Pahlawan, 10 November.

Rencana juga akan membuat wisata yang bekerjasama dengan PT. KAI, dimana penumpang dapat menikmati perjalanan kereta api dengan atap terbuka atau transparan. Destinasi akhir di Kota Semarang, dimana penumpang akan dijemput oleh bis wisata dan diarahkan ke wisata Lawang Sewu.

Tentang KORMI

Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), sebelumnya dikenal sebagai Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI), adalah entitas yang mengawasi berbagai organisasi utama olahraga rekreasi di Indonesia. Olahraga rekreasi adalah salah satu jenis kegiatan fisik yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Dalam undang-undang tersebut, sistem keolahragaan nasional dibagi menjadi tiga kategori, yaitu olahraga pendidikan, olahraga prestasi, dan olahraga rekreasi. Para peserta olahraga rekreasi sering disebut sebagai individu yang aktif dalam dunia olahraga.

KORMI adalah anggota dari TAFISA (The Association For International Sport for All), sebuah organisasi internasional yang mempromosikan gerakan Sport for All di seluruh dunia. Tujuan utama gerakan ini adalah untuk memastikan bahwa olahraga dapat diakses oleh semua orang, tanpa memandang usia dan kondisi ekonomi mereka.(*)