TIMES JATIM, LAMONGAN – Setelah resmi menjadi pelatih Persela Lamongan, Djadjang Nurdjaman kini tengah bekerja membangun skuat untuk mengarungi Liga 2 musim 2023/2024. Belum adanya kepastian jadwal kompetisi tak membuat pria yang akrab disapa Djanur itu berleha-leha. Dia ingin melakukan persiapan secara maksimal.

Djanur mengungkapkan, target yang dicanangkan Persela tidaklah main-main. Yakni kembali ke kasta tertinggi kompetisi sepakbola Tanah Air. "Target dari management membawa Persela naik kasta," kata Djanur, Selasa (30/5/2023).

Tantangan dan keseriusan manajemen itu juga yang menjadi salah satu pertimbangan Djanur menerima pinangan Laskar Joko Tingkir.

Pelatih kelahiran Majalengka, Jawa Barat itu pun mengaku akan bekerja semaksimal mungkin, untuk dapat menggapai target yang diberikan manajemen Persela. "Pertimbangannya (menerima pinangan Persela) saya ingin mengangkat kembali Persela ke Liga 1. Karena Persela memiliki basis penonton yang luar biasa fanatik, semoga bisa (memenuhi target)," tuturnya.

Perburuan pemain kini sedang getol dilakukan, demi mewujudkan komposisi skuat yang diinginkan. Djanur mengaku tidak memiliki kriteria khusus dalam mencari pemain. Menurut Djanur, yang terpenting adalah mendapatkan pemain dengan karakter dan gaya bermain yang sesuai dengan filosofi permainan yang diusungnya.

"Karakter pemain yang diinginkan, yang memiliki dan bisa mengaplikasikan gaya permainannya saya sebagai pelatih dan tentunya pemain yang memiliki semangat juang tinggi," kata Djanur.

Sejauh ini Persela telah merekrut 7 pemain baru. Mereka adalah Herman Dzumafo Epandi, Rahel Radiansyah, Rifaud Drajat, Aldy Al Achya, Ade Jantra, Ikhwan Ciptadi dan Dwi Rafi Angga.

Tak hanya itu, Persela juga telah memperpanjang kontrak empat pemainnya, yakni Akbar, Takwir, Ibrahim Musa Kosepa dan Rizqki Putra Utomo. "Rencana mulai latihan di pertengahan Juni ini," ucap Djadjang Nurjaman. (*)