TIMES JATIM, MALANG – Manajemen Arema FC bergerak cepat setelah salah satu pemainnya, Bruno Smith terpapar Covid-19. Mereka melakukan langkah-langkah pencegahan.

Pertama kali Bruno Smith didugar terpapar Covid-19 sebenarnya sudah tercium sejak test medis yang dilakukan pada 5 Oktober lalu. Ketika salah satu test pengambilan sampel darah terdapat infeksi yang mengarah pada Covid-19.

Dokter tim Arema FC, dr. Nanang Tri Wahyudi  SpKO langsung menyarankan Bruno Smith untuk menjalani swab test untuk memastikan kondisi Bruno Smith. Hasilnya pemain asal Brasil tersebut dinyatakan positif Covid-19. 

Setelah didapatkan kepastian bahwa Bruno Smith positif Covid-19, Arema FC sesuai dengan protokol kesehatan langsung melakukan karantina terhadap Bruno Smith. 

“Saat ini, kami sudah menjalankan protokol kesehatan untuk menangani Bruno. Ia menjalani isolasi mandiri selama sepuluh sampai empat belas hari” ungkap dokter Nanang.

Guna memastikan kondisi seluruh punggawa tim, berikutnya juga akan dilakukan test Serologi untuk seluruh awak tim Arema FC. 

“Jumat nanti Insyaallah akan diadakan tes serologi untuk seluruh anggota tim, termasuk pelatih,"ungkapnya.

Langkah lainnya yang dilakukan adalah dengan meliburkan latihan hingga Senin (12/10/2020). Hal ini penting dilakukan karena sebelumnya Bruno Smith juga sempat terlibat dalam sesi latihan Arema FC. 

“Hal ini dilakukan karena seorang pemain asing kami diduga terinfeksi Covid-19,” ungkap general manager Arema FC, Ruddy Widodo. (*)