TIMES JATIM, SURABAYA – Lawatan ke Gelora Bung Tomo, Kandang Persebaya Surabaya menjadi mimpi buruk bagi Persik Kediri. Di tengah upaya Persik Kediri untuk bangkit, tim berjuluk Macan Putih itu justru dihajar telak 4-1 dalam laga yang berlangsung Rabu, (11/12/2024) tersebut. 

Tuan rumah Persebaya hanya perlu waktu 10 menit pertama untuk menghancurkan Persik Kediri. Dalam waktu 10 menit tersebut, Persebaya unggul tiga gol tanpa balas. 

"Dalam pertandingan ketika anda tertinggal tiga gol dalam 10 menit atau 12 menit, maka sangat sulit untuk mengubah kedudukan," ungkap pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide usai laga. 

Gol pertama Persebaya dicetak M Bassim Rashid pada menit ketiga, memanfaatkan umpan dari Fransisco Rivera.

Selang empat menit kemudian ganti Fransisco Rivera yang mencatat namanya di papan skor. 

Keunggulan Persebaya makin jauh setelah pada menit ke 9 Kasim Botan mengoyak gawang Persik Kediri yang dijaga Leo Navacchio. 

Marcelo Rospide menegaskan hal semacam itu seharusnya tidak boleh terjadi.

"Ini mengenai fokus, mengenai kemauan. Pemain harus bertanggung jawab di lapangan. Kita sudah berlatih serta mengatur strategi, mereka harus mengikuti hal itu," tegasnya. 

Tertinggal jauh, Persik Kediri rupanya belum mau menyerah. Pada menit ke 22, Persik berusaha bangkit lewat gol Ramiro Fergonzi. Skor 3-1 untuk keunggulan tuan rumah menutup babak pertama. 

Memasuki babak kedua, Persik Kediri melakukan pergantian besar-besaran. M Khanafi, Vava Mario Yagalo, Dede Sapari, serta Rohit Chand ditarik untuk digantikan Brendon Lucas, Riyatno Abiyoso, Yusuf Meilana, dan Nuri Fasya. 

Pergantian tersebut membuat energi Persik sedikit terangkat dan mampu mengimbangi permainan agresif Persebaya di babak kedua. Di menit 72, Bayu Otto juga masuk menggantikan Majed Osman membuat lini tengah Persik makin segar.

"Meski di babak kedua, kami bermain lebih baik, membuat peluang. Pemain yang masuk bermain sangat baik tapi itu tidak cukup," tambahnya. 

Di 10 menit akhir laga, mantan striker Persik yang kini bermain di Persebaya Flavio Silva makin membenamkan Persik, lewat golnya di menit 81. Skor 4-1 bertahan sampai laga berakhir.

Kekalahan ini menempatkan Persik Kediri di tempat ke 12 klasemen sementara Liga 1, sedangkan Persebaya makin mantap di puncak klasemen. 

"Ini memalukan. Saya ingin meminta maaf pada para suporter. Mereka tidak pantas atas hal ini. Suporter ingin melihat pemain bermain dengan semangat bertarung di lapangan," pungkasnya. (*)