TIMES JATIM, MALANG – Program Bus Trans Jatim Koridor Malang dipastikan mulai beroperasi pada 20 November 2025. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, menegaskan bahwa tidak ada perubahan jadwal operasional setelah rapat koordinasi bersama Pemprov Jawa Timur.

Widjaja menyebut peresmian juga bakal dihadiri Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Seluruh persiapan teknis telah selesai, meski waktu acara bergeser menyesuaikan agenda gubernur.

“Tidak ada perubahan prinsip. Hanya jam acara yang bergeser dari pukul 09.00 menjadi sekitar pukul 13.00–14.00,” ujar Widjaja, Selasa (18/11/2025).

Setelah peresmian, Trans Jatim langsung beroperasi dengan skema uji coba sambil berjalan. Rute tetap dan tidak mengalami perubahan. Widjaja juga memastikan dukungan dari paguyuban angkutan lokal, yang bahkan mengirim surat resmi kepada Wali Kota Malang sebagai bentuk apresiasi atas hadirnya Trans Jatim.

“Ada 15 armada yang disiapkan, termasuk satu bus cadangan. Tujuh armada diberangkatkan dari Kota Malang dan tujuh lainnya dari Kota Batu,” ungkapnya.

Dengan begitu, Pemkot Malang berharap layanan ini bisa memperkuat integrasi transportasi publik dan menekan kemacetan.

“Semoga ini bisa menjadi solusi besar di Kota Malang,” ucapnya. (*)