https://jatim.times.co.id/
Ekonomi

Astra Agro Tegaskan Komitmen Keberlanjutan di COP30 Brasil

Rabu, 19 November 2025 - 14:44
Astra Agro Tegaskan Komitmen Keberlanjutan di COP30 Brasil, Fokus Dekarbonisasi dan Transformasi Hijau Direktur Sustainability Astra Agro, Dr. Bandung Sahari.

TIMES JATIM, JAKARTA – PT Astra Agro Lestari Tbk kembali menegaskan arah keberlanjutan perusahaan dalam forum internasional Conference of the Parties ke-30 (COP30) yang digelar di Belem, Brasil, 13 November 2025.

Dalam sesi CEO Talks, Direktur Sustainability Astra Agro, Dr. Bandung Sahari, memaparkan berbagai langkah strategis yang ditempuh perusahaan untuk memperkuat praktik ramah lingkungan di sektor perkebunan sawit.

Bandung menjelaskan bahwa penerapan prinsip keberlanjutan kini menjadi fondasi utama operasional Astra Agro. Langkah tersebut diwujudkan melalui digitalisasi proses perkebunan, pemanfaatan teknologi hijau, serta solusi berbasis alam untuk mendukung pengurangan emisi.

“Transformasi digital dan inisiatif hijau adalah bagian penting dari strategi kami dalam menghadapi tantangan perubahan iklim,” ujarnya.

Conference-of-the-Parties.jpg

Forum COP30 tahun ini mengusung tema “Accelerating Substantial Actions of Net Zero Achievement through Indonesia High Integrity Carbon”, menjadi ruang bagi negara anggota PBB untuk memperkuat komitmen aksi iklim dan kolaborasi global menuju Net Zero Emission.

Sebagai wakil dari Astra International, Astra Agro memaparkan berbagai program keberlanjutan yang tengah berjalan.

Di antaranya pemanfaatan machine learning dan sensor untuk meningkatkan efisiensi perkebunan, penerapan peatland rewetting guna menekan emisi di lahan gambut, hingga pengolahan limbah cair pabrik kelapa sawit (POME) menjadi biogas sebagai energi terbarukan.

Menurut Bandung, digitalisasi menjadi pilar penting yang meningkatkan akurasi dan integrasi kerja dari hulu ke hilir. Teknologi berbasis drone digunakan untuk mendukung proses replanting, sementara IoT, citra satelit, serta control room memungkinkan pemantauan kondisi tanaman hingga deteksi dini titik panas melalui sistem Firespot Monitoring.

Salah satu fokus utama ialah rewetting lahan gambut. Bandung menegaskan bahwa pengairan kembali lahan gambut kering merupakan langkah krusial dalam mencegah pelepasan emisi karbon skala besar sekaligus menjaga stabilitas ekosistem.

Di sisi lain, transformasi hijau juga diwujudkan melalui pengolahan POME menjadi biometana. Energi terbarukan ini dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga, industri, hingga berpotensi menjadi bahan baku green hydrogen. Sementara residu POME diolah sebagai pupuk organik untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.

Bandung menambahkan, seluruh upaya tersebut menjadi bagian dari komitmen besar Astra Agro dalam Astra Agro Sustainability Aspirations, yang dirilis pada 2022 dengan memuat 12 inisiatif mencapai target keberlanjutan 2030.

Sejumlah capaian selama 2024 dinilai cukup menggembirakan, antara lain penurunan emisi gas rumah kaca scope 1 dan 2 sebesar 15,14 persen dari baseline 2019, peningkatan bauran energi terbarukan hingga 92,17 persen, serta pengelolaan limbah padat yang berhasil didaur ulang 100 persen.

“Kehadiran Astra Agro di COP30 menunjukkan komitmen kami untuk terus berperan dalam aksi iklim global sekaligus mendorong industri perkebunan menuju masa depan rendah karbon,” kata Bandung. (*)

Pewarta : Rochmat Shobirin
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.